Sejarah Sereal, Makanan untuk Sarapan Pagi yang Praktik

Ada begitu banyak jenis sereal yang tersedia saat ini. Misalnya rasa cokelat, rasa jagung, sampai yang berwarna-warni juga ada.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/Ist)

TAGAR.id, Jakarta - Hampir separuh orang di Amerika Serikat menikmati semangkuk sereal untuk mengisi perut di pagi hari. Tapi, sereal juga disukai orang Indonesia, banyak juga yang mengonsumisinya untuk sarapan pagi.

Ada begitu banyak jenis sereal yang tersedia saat ini. Misalnya rasa cokelat, rasa jagung, sampai yang berwarna-warni juga ada.

Sereal juga bisa membangkitkan kenangan masa kecil, karena banyak perusahaan sereal yang biasa memasukkan mainan kecil ke dalam kotak sereal mereka.

Kamu mungkin ingat makan sereal sebanyak mungkin agar kamu bisa keluar dan membeli sereal lagi dan mendapatkan mainan baru.

Tapi, tahukah kamu tentang sejarah sereal?

Dilansir dari Days of The Year, sereal mucul pada tahun 1800-an sebagai makanan kesehatan yang tidak menggugah selera dan sulit dicerna yang terbuat dari nugget kulit padi.

Saat itu, kebanyakan orang Amerika kala itu mengonsumsi daging babi dan sapi. Pola makan kala itu sangat tidak sehat.

Orang-orang yang ingin merubah pola makan masyarakat saat itu berpikir bahwa mereka dapat membuat perubahan dalam pola makan yang akan membawa perubahan spiritual dan sosial juga.

dr. James Caleb menemukan nugget kulit padi untuk membantu para pengunjung sanitariumnya. Sanitarium adalah tempat di mana orang akan pergi untuk pulih dari penyakit atau cedera, bisa juga atau untuk mengambil bagian dari perawatan spa restoratif.

Ada sisi spiritual dari berada di sanatorium juga dan dr. Caleb menjamu beberapa orang terkemuka, termasuk wanita yang menciptakan agama Advent Hari Ketujuh.

dr. John Kellogg menaruh minat pada makanan kesehatan untuk pasiennya. Ia lalu menciptakan granola dan dengan bantuan saudara-saudaranya, terciptalah banyak makanan sarapan tanpa daging lainnya.

Mereka bahkan menemukan metode yang membiarkan serpihan gandum alih-alih menjadi nugget. Dari situlah corn flakes lahir.

Baru pada tahun 1939, sereal menjadi manis seperti yang kita kenal sekarang. Kreasi manis itu disebut ‘Ranger Joe Popped Wheat Honnie’ dan dipasarkan untuk anak-anak.

Sejak saat itu sereal telah menggunakan taktik pemasaran untuk menarik anak-anak melalui iklan radio dan TV. []


Baca Juga

Enam Menu Sarapan Khas Makassar 

Mengapa Sarapan Pagi Penting Bagi Tubuh? 

Intip 7 Menu Sarapan Sehat Binaraga, Pondasi Kuat Jalani Hari 

Sarapan Pagi, Hindari Konsumsi 5 Makanan Ini 



Berita terkait
5 Menu Sarapan Pagi Khas Indonesia, Wajib Dicoba!
Sarapan sudah menjadi kebiasaan umum bagi kebanyakan masyarakat Indonesia sebelum menjalankan aktivitasnya di pagi hari. Ini 5 menu sarapan pagi.
Ganti Menu Sarapan dengan Oatmeal yang Kaya Nutrisi
Cobalah ganti menu sarapan Anda dengan semangkuk oatmeal hangat. Oatmeal mengandung banyak serat yang bagus untuk kesehatan sistem pencernaan.
5 Menu Sarapan Sehat untuk Bantu Diet Anda
Salah satu kunci keberhasilan diet adalah menu makanan yang terjaga, mengonsumsi makanan yang salah dapat mengakibatkan kenaikan berat badan.
0
CRIF dan GPEI Luncurkan Kemitraan untuk Atasi Tantangan Ekspor Impor di Indonesia
CRIF, pemimpin global dalam biro kredit, informasi bisnis, dan solusi risiko kredit hari ini mengumumkan kemitraan strategis.