TAGAR.id, Jakarta - Ada berbagai alasan yang membuat kita melewatkan mandi, mulai dari tubuh yang sedang lelah, cuaca yang tidak mendukung, dan berbagai alasan lainnya. Apalagi ketika hari libur tiba, kita jadi malas untuk membersihkan diri karena aktivitas menjadi lebih sedikit. Padahal, selain menjaga kebersihan, mandi juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan bagian dalam tubuh.
Bahkan, jika kita jarang mandi, akibatnya bisa berbahaya bagi tubuh. Tubuh akan mengeluarkan bau yang tidak sedap, rambut menjadi berminyak, dan kulit mulai berjerawat karena semua kotoran menumpuk di jaringan epidermis (lapisan kulit terluar). Kondisi tersebut mulai tampak apabila kita tidak mandi selama dua hari.
Jadi, awali setiap pagi dengan mandi. Hal ini akan membuat kita merasa segar dan bersih setelah bangun tidur. Meskipun hari libur, jadikan mandi setiap pagi sebagai sebuah kebiasaan. Tetapi untuk bayi kasusnya berbeda. Kulit bayi sangat sensitif dan tidak sama dengan kulit orang dewasa. Bayi hanya boleh dimandikan sekitar 1-2 kali dalam seminggu.
Sebagian besar orang memiliki kebiasaan mencuci rambut atau keramas sekitar dua kali seminggu, sehingga rambut tidak terlalu kering dan halus.
Keramas juga penting, karena sesekali kita perlu menjaga kadar minyak alami di rambut.
Perlu diketahui, tubuh akan senantiasa menciptakan bakteri baru. Setidaknya, ada sekitar 1.000 jenis bakteri dan lebih kurang 40 jenis jamur yang hidup di kulit. Jarang mandi memicu berkembangnya bakteri di tubuh kita.
Seluruh bakteri tersebut baik bagi tubuh dan memastikan agar tubuh tetap sehat.
Bakteri baik bekerja menghancurkan mikroorganisme jahat.
Karena itulah, membersihkan tubuh dengan mandi akan menambahkan pertahanan ekstra terhadap patogen yang menempel di tubuh. []
Baca Juga
- Merck Minta Persetujuan FDA untuk Pil Pengobatan Covid-19
- AS Anggarkan 3,2 Miliar Dolar untuk Pil Antiviral Covid-19
- Inggris Berikan Persetujuan Bersyarat Pil Antiviral Pertama Covid-19
- Obat Covid-19 yang Akan Hadir Beberapa Bulan ke Depan