Parepare - Kota Parepare tiga kali berturut-turut meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dalam pengelolaan keuangan daerah, hal itu diraih pada tahun 2015, 2016 dan tahun 2017.
Pemberian opini merupakan bentuk apresiasi dari BPK atas hasil pemeriksaan laporan keuangan, disamping pemberian rekomendasi lainnya. Laporan keuangan yang disusun oleh pemerintah daerah disajikan sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP).
Namun, pada waktu yang sama yaitu tahun 2017 berdasarkan hasil audit kerugian negara yang dilakukan oleh Badan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulawesi Selatan terdapat kerugian negara sebesar Rp 896 juta.
Kepala Unit Tindak Pidana Korupsi Polres Parepare, Ipda Sukri mengatakan, pada anggaran tahun 2017 terdapat kerugian negara ratusan juta pada lingkup Dinas Kesehatan kota Parepare.
"Memang tahun 2017 ada kerugian sebesar Rp 896 juta, dan pada tahun 2018 Sebesar Rp 544 2 juta. Kerugian tersebut menjadi dasar penetapan tersangka dugaan korupsi pada Dinas Kesehatan," jelas Ipda Sukri.
Sementara Humas BPK Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Wira mengatakan untuk melakukan penilaian keuangan suatu daerah, BPK memeriksa laporan keuangan dengan mengacu pada materialitas.
"Setiap ketidakpatuhan belum tentu mempengaruhi opini, Ini bergantung material atau tidak materialnya ketidakpatuhan tersebut," singkat Andi Wira saat dihubungi Tagar, Rabu 28 Agustus 2019.
Sebelumnya, Website resmi Pemerintah kota Parepare (https://pareparekota.go.id/) melansir Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sulawesi Selatan, Widiyatmantoro mengapresiasi prestasi yang diraih oleh pemerintah kota Parepare.
“Kami apresiasi, tidak semua daerah mampu dengan mudah meraih predikat seperti ini, hanya mereka yang punya komitmen kuat menciptakan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel,” papar Widiyatmantoro.
Widiyatmantoro menambahkan capaian WTP yang didapatkan oleh Pemerintah Kota Parepare merupakan hasil usaha oleh seluruh perangkat daerah Kota Parepare.
“Kita berharap kedepannya dipertahankan dan Parepare merupakan daerah yang pertamakali meraih wtp dan kalau Parepare tetap komitmen dalam mengelola keuangan saya yakin Parepare tetap akan meraih predikat wtp untuk tahun depan,” Tambah Widiyatmantoro. []
Baca lainnya:
- Polisi Usut Penyalahgunaan Dana BOS Smansa Parepare
- Dana BOS SMAN 1 Parepare Diduga Salah Peruntukan
- Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Dinkes Parepare