Jakarta - Minyak zaitun berasal dari buah zaitun, buah dari pohon zaitun. Zaitun adalah tanaman tradisional dari wilayah Mediterania. Orang membuat minyak zaitun dengan menekan buah zaitun utuh.
Orang menggunakan minyak zaitun dalam memasak, kosmetik, obat-obatan, sabun, dan sebagai bahan bakar untuk lampu tradisional. Minyak zaitun awalnya berasal dari Mediterania, tetapi hari ini, sangat populer di seluruh dunia.
Minyak zaitun merupakan salah satu makanan tersehat yang bisa dimakan dan bermanfaat untuk kesehatan jantung. Ini mengurangi tekanan darah dan peradangan, melindungi partikel LDL dari oksidasi, dan dapat membantu mencegah pembekuan darah yang tidak diinginkan.
Berdasarkan laman resmi Alodokter, manfaat minyak zaitun untuk kesehatan tidak perlu diragukan lagi. Minyak alami ini tidak hanya baik untuk menjaga berat badan, tetapi juga menurunkan tekanan darah. Berikut 6 manfaat minyak zaitun.
1. Mencegah Sindrom Metabolik
Sindrom metabolik merupakan suatu kondisi yang ditandai oleh sekelompok faktor risiko yang meningkatkan risiko penyakit, termasuk obesitas tekanan darah tinggi, dan kadar gula darah tinggi. Minyak zaitun dalam makanan Mediterania dapat mencegah meningkatnya fitur sindrom metabolik dan memproduksi kolesterol baik.
2. Mengontrol Tekanan Darah
Salah satu manfaat minyak zaitun yang sangat populer adalah mengontrol tekanan darah. Sebuah riset menyebutkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi minyak zaitun murni sekitar 50–60 ml atau setara kurang lebih 4 sendok makan per hari, terlihat memiliki tekanan darah yang lebih terkontrol.
3. Mengurangi Risiko Depresi
Minyak zaitun dapat membantu melindungi sistem saraf dan dapat berguna untuk mengobati depresi dan kecemasan. Diketahui bahwa orang yang makan lemak trans (yang merupakan lemak tidak sehat pada makanan cepat saji dan makanan yang dipanggang) lebih cenderung mengalami depresi daripada mereka yang mengonsumsi lemak tak jenuh, seperti minyak zaitun.
4. Mengurangi Risiko Terjadinya Penyakit Jantung
Kandungan antioksidan di dalam minyak zaitun juga berperan untuk mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung. Hal ini karena minyak zaitun tidak mengandung kolesterol atau lemak jenuh, sehingga tidak menumpuk di pembuluh darah.
5. Mencegah Penyakit Alzheimer
Memasukkan minyak zaitun dalam makanan dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer. Ini mungkin karena dampak perlindungannya pada pembuluh darah di otak.
Minyak zaitun mengandung kaya oleocanthal yang dapat membantu memperlambat atau menghentikan perkembangan alzheimer. Oleocanthal merupakan senyawa fenolik yang terjadi dalam minyak zaitun extra virgin.
6. Menurunkan Kadar Kolesterol
Mengganti asupan lemak jenuh atau lemak yang berasal dari hewan dengan minyak zaitun, dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) pada penderita kolesterol tinggi.
- Baca Juga: Manfaat Minyak Zaitun Bagi Kesehatan
Selain itu, minyak zaitun juga bisa meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sehingga baik untuk kesehatan jantung. Selain minyak zaitun, minyak sehat lain, seperti minyak kanola dan minyak kelapa murni, juga memiliki manfaat serupa.
(Putri Fatimah)