Nama Wartawan Dicatut Tipu Pejabat di Kulon Progo

Upaya penipuan dengan memakai nama wartawan, kembali terjadi di Kulon Progo. Beberapa nama wartawan dicatut untuk meminta duit kepada pejabat.
Sekretaris Dinas Kominfo Kulon Progo menunjukkan bukti SMS dari pelaku (Foto: Tagar/Harun Susanto)

Kulon Progo - Upaya penipuan dengan memakai nama wartawan, kembali terjadi di Kulon Progo. Nama dua orang awak media yang merupakan anggota Paguyuban Wartawan Kulon Progo (PWK), yaitu Hendri dan Singgih, dipakai oleh pelaku penipuan untuk mencoba memeras sejumlah pejabat di Kulon Progo.

Modus yang dipakai pelaku yaitu mengabarkan bahwa Hendri dan Singgih sedang mengalami sakit dan harus dirawat intensif di RSUP Dr Sardjito. Pelaku, kemudian minta kerelaan para pejabat yang dihubungi untuk mentransfer uang ke rekening istrinya Hendri dan Singgih.

Salah satu pihak yang coba ditipu, adalah sejumlah pegawai di Dinas Perhubungan Kulon Progo.

"Hampir semua kepala bidang dan kepala seksi di Dinas Perhubungan, mendapat SMS dari pelaku. Namun karena curiga, saya tanyakan ke wartawan dan memang tidak ada anggota PWK yang sakit,”ujar Kepala bidang Angkutan dan Lalu lintas Dinas Perhubungan setempat, Hera Suwanto, Ketika dikonfirmasi Tagar Sabtu 14 September 2019.

Banyaknya pejabat yang coba ditipu, dibenarkan oleh Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Heri Darmawan. Dia menjelaskan cukup banyak pejabat esselon II hingga IV di Kulon Progo yang melakukan konfirmasi kepadanya terkait kebenaran informasi di SMS-kan pelaku.

Masyarakat jangan segan mengkonfirmasi apabila mendapati hal yang mencurigakan atau mendapat perlakuan tidak baik dari wartawan. Konfirmasi bisa ke PWK ataupun Dinas Kominfo Kulon Progo.

“Semua wartawan di Kulon Progo dalam kondisi sehat. Jadi dipastikan yang beredar itu hanya upaya penipuan. Kami sudah mengimbau melalui beberapa grup WA di lingkungan pemkab untuk mengabaikan SMS tersebut,”Jelas Heri.

Sementara itu Ketua PWK, Asrul Sani, menghimbau semua pihak di Kulon Progo agar tidak menanggapi SMS, WA atau pun telepon dari pelaku penipuan tersebut. Dipastikan tidak ada anggotanya yang sakit.

"Semua anggota PWK sehat dan rutin bekerja secara profesional. Saya pastikan tidak ada yang sakit, jadi tidak usah ditanggapi,"ungkapnya

Dia menyatakan PWK prihatin dengan adanya tindakan tidak terpuji berupa penipuan ini, karena sangat merugikan serta merusak nama baik dan citra wartawan. Termasuk juga merugikan masyarakat luas.

Baca juga:

Berita terkait
Kulon Progo Tetapkan Status Tanggap Darurat Kekeringan
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo menetapkan status tanggap darurat kekeringan. Status ditetapkan agar penanganan bisa lebih mudah dilaksanakan.
Kekeringan di Kabupaten Kulon Progo Semakin Parah
Bencana kekeringan yang terjadi di Kabupaten Kulon Progo kini semakin parah. Jumnlah wilayah yang dampak kekeringan semakin bertambah.
Konflik Tambang Pasir di Kulon Progo Makin Memanas
Konflik Tambang Pasir di wilayah Desa Banaran Kecamatan Galur Kulon Progo makin memanas. Pihak penolak tambang dan penambang saling tuduh
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.