Yogyakarta – Markas Besar (Mabes) TNI Angkatan Laut akan membangun Kampung Bahari Nusantara di Kulon Progo, Derah Isimewa Yogyakarta (DIY) untuk menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap laut Indonesia. Proyek tersebut ditargetkan akan dimulai pada bulan Juli tahun 2021.
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, menyambut positif rencana pembangunan Kampung Bahari Nusantara tersebut. Hal ini mengingat banyaknya manfaat yang akan diterima masyarakat apabila proyek ini berjalan.
Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Sri Sultan kepada Kadispotmar Mabes AL, Brigjen TNI (Mar) Nurri Andrianis Djatmika di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, 28 Mei 2021.
Ditemui usai bertemu Sri Sultan, Brigjen Nurri mengatakan, Kampung Bahari Nusantara yang diinisai oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Yudo Margono, SE, MM, ini merupakan bentuk kepedulian TNI AL kepada masyarakat. “Nanti kita akan bersinergi dengan pemerintah daerah untuk membuat satu bentuk kegiatan meliputi bidang pendidikan, kemudian ekonomi, kesehatan dan syukur syukur di wilayah itu ada satu spot yang bisa dijadikan objek pariwisata,” ujar Brigjen Nurri.
Kadispotmar Mabes AL, Brigjen TNI (Mar) Nurri Andrianis Djatmika memberikan keterangan kepada wartawan setelah bertemu dengan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, 28 Mei 2021 (Foto: jogjaprov.go.id)
Menurut Brigjen Nurri, pada bulan Juli 2021 ini, ditargetkan survei lapangan untuk lokasi di Kulon Progo bisa dimulai. Kulon Progo diharapkan bisa jadi pilot project program ini, sehingga kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan maritim bisa tercapai. Setelah itu, jangka panjangnya, menurut Nurri, adalah melihat potensi-potensi di kabupaten-kabupaten DIY untuk mengembangkan program Kampung Bahari Nusantara.
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, foto bersama dengan Kadispotmar Mabes AL, Brigjen TNI (Mar) Nurri Andrianis Djatmika dan rombongan di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, 28 Mei 2021 (Foto: jogjaprov.go.id)
Ditanya mengenai tanggapan Sri Sultan, Brigjen Nurri mengatakan mendapatkan respon positif dari Gubernur DIY. Menurut Brigjen Nurri, Sri Sultan bersedia untuk mendukung penuh dengan dan akan menyampaikan ke para bupati di DIY.
“Beliau tadi sangat positif dan sangat mendukung, karena beliau juga tahu ini untuk kepentingan rakyat bukan untuk kepentingan Angkatan Laut,” ujar Brigjen Nurri yang pada pertemuan tersebut didampingi oleh Danlanal Yogyakarta, LetKol Laut (KH/W) Damayanti, SH, MM (uk)/jogjaprov.go.id. []