Jakarta - Investasi properti adalah salah satu instrumen investasi yang digemari banyak orang sebagaimana properti menjadi sebuah aset yang nilainya terus meningkat seiring waktu. Walaupun memiliki sifat tidak likuid, namun karena nilainya yang terus naik di masa depan, maka kekayaan bersih akan terus bertambah dengan memiliki suatu properti.
Dengan beragam jenis investasi properti yang bisa dipilih. Masing-masing dibedakan dari tujuan penggunaan dan ada juga yang didasarkan dari modalnya. Nah, ada beberapa tips buat kamu yang ingin memulai investasi properti, khususnya untuk yang masih pemula. Dalam hal ini, baik itu untuk saham properti, mendirikan hunian, hotel, perkantoran, dan lain sebagainya.
1. Tujuan investasi properti kamu untuk apa?
Sebelum berinvestasi, wajib sekali mengetahui tujuan dari investasi properti ini. Apa yang kamu tuju dengan melakukan investasi? Apakah untuk jadi penghasilan pasif dengan cara disewakan? Atau untuk dijual lagi dengan harga yang lebih tinggi?
Setelah mengetahui tujuan, maka kamu pun akan tahu seberapa besar dana yang harus kamu gelontorkan untuk investasi.
2. Ukur kekuatan
Kekuatan yang dimaksud di sini adalah mengukur kemampuan finansial kita terlebih dulu. Berapa modal yang sudah kamu persiapkan untuk berinvestasi dengan membeli aset properti?
Pastikan saja, kamu gak menggunakan dana darurat untuk berinvestasi ya. Jagalah dengan baik ketersediaan aset lancar mu sebelum memutuskan untuk mengeluarkan uang guna berinvestasi.
3. Pikir dua kali ketika ingin meminjam dana
Aset properti memang bisa dibeli dengan cara kredit, terutama jika dana kita belum terkumpul. Namun di sisi lain, kredit tentu akan menambah porsi utang kita. Dengan adanya utang dalam jumlah besar, maka secara umum nilai kekayaan bersih kita akan berkurang meski aset kita justru bertambah.
Ketika kamu ingin berutang, maka pastikan bahwa total nilai utang itu tidak melebihi total aset, dan untuk cicilannya, tidak lebih dari “35 persen” penghasilan. Tujuan dari perhitungan ini adalah agar keuanganmu tetap sehat.
Itu dia tips menghindari kerugian saat berinvestasi properti, investasi ini lebih difokuskan untuk jangka panjang. Serta sebelum memutuskan untuk investasi properti, maka kenalilah dirimu dengan baik dari segi modal, profil risiko, dan tujuan investasimu.[]
(Fiona Renatami)
Baca Juga:
- 5 Cara Melakukan Investasi Properti dengan Cerdas
- Ingin Investasi Properti? Ini Kelebihan dan Kekurangannya
- Simak! 7 Alasan Kenapa Harus Pilih Investasi Properti
- Ragam Cuan dari Investasi di Bidang Properti