TAGAR.id, Jakarta - Mobil dengan fitur melimpah dan harga terjangkau saat ini bukan lagi menjadi hal yang mustahil. Mobil keluaran terbaru seringkali sudah dilengkapi fitur canggih seperti voice command, cruise control, paddle shift, bahkan sunroof.
Namun, fitur-fitur canggih ini seringkali menjadi hal yang kurang berguna jika digunakan di jalan macet di Jakarta. Kondisi cuaca yang panas serta jalan yang macet membuat fitur canggih yang disediakan pabrikan seringkali menjadi tak berguna.
Berikut Tagar sajikan lima fitur mobil yang menjadi mubazir dan jarang dipakai saat berkendara di Jakarta.
1. Cruise-Control
merupakan sebuah fitur yang akan membuat mobil bergerak dengan kecepatan konstan tanpa harus menekan pedal gas. Umumnya, fitur ini digunakan untuk jalan bebas hambatan.Cruise-Control merupakan sebuah fitur yang akan membuat mobil bergerak dengan kecepatan konstan tanpa harus menekan pedal gas. Umumnya, fitur ini digunakan untuk jalan bebas hambatan.
Namun, fitur ini menjadi kurang bermanfaat jika mobil digunakan sehari-hari di jalan Jakarta. Kondisi jalan yang macet serta hambatan tak terduga di jalan membuat fitur ini jarang sekali digunakan.
Bahkan, beberapa pengemudi ada yang belum tahu atau tidak peduli bahwa fitur ini sudah disematkan di mobilnya.
2. Sunroof
Sunroof adalah kaca yang ada di atap mobil dan bisa terbuka untuk mengalirkan sirkulasi udara ke dalam mobil. Secara tampilan, mobil dengan fitur sunroof memang terlihat lebih mewah.
Akan tetapi, fitur ini seringkali menjadi tidak berguna, khususnya di Jakarta. Kondisi cuaca yang panas justru akan membuat suhu di dalam kabin menjadi lebih panas, terlebih jika kaca tersebut dibuka. Hal ini juga bisa menyebabkan kerja pendingin udara (AC) menjadi lebih berat.
3. Roof Rail
Roof rail biasanya menjadi salah satu fitur yang sangat berguna di mobil untuk membawa barang bawaan dengan kapasitas besar, khususnya mobil tipe SUV atau MPV.
Kendati demikian, saat ini sudah banyak mobil yang dilengkapi fitur tersebut hanya sebagai aksesoris penunjang tampilan, khususnya SUV dan Crossover. Umumnya pemilik mobil lebih memilih menyimpan barang bawaannya di bagasi. Kebanyakan juga mobil bertipe perkotaan yang dilengkapi roof rail ini seringkali tidak membawa barang bawaan yang cukup banyak.
4. DRL (Daytime Running Light)
Fitur ini merupakan lampu yang menyala saat siang hari sebagai penunjang keselamatan agar kendaraan dari arah berlawanan bisa melihatnya. DRL ini awalnya berkembang di negara-negara dengan sinar pencahayaan matahari yang kurang saat siang hari.
Di Indonesia sendiri, khususnya Jakarta, sinar matahari bersinar cukup terang untuk membantu visibilitas saat berkendara siang hari. Fitur ini mungkin akan berguna hanya saat cuaca mendung atau hujan dengan intensitas tinggi. Bahkan seringkali, pengemudi lebih memilih menyalakan lampu utama saat kondisi cuaca seperti itu.
5. Head-up Display
Head-up Display merupakan fitur yang bisa menampilkan beberapa informasi kendaraan di atas dashboard atau kaca pengemudi. Salah satunya adalah kecepatan kendaraan. Seiring zaman, beberapa mobil keluaran baru sudah banyak yang menerapkannya.
Meskipun terlihat futuristik dan keren tapi fitur ini dirasa masih kurang bermanfaat. Ditambah lagi, perkembangan MID (Multi Information Display) yang semakin lengkap dan modern. Informasi yang ditampilkan oleh MID juga tentunya akan lebih lengkap ditambah dengan kehadiran Head Unit yang mumpuni.
Fitur-fitur modern yang dibenamkan di mobil keluaran terbaru memang akan menjadikanya berbeda dari pesaingnya. Akan tetapi, kondisi jalan di Indonesia, khususnya Jakarta membuat beberapa fitur ini jarang sekali digunakan atau bahkan dilupakan.
Baca juga: