Cara Menjaga Tubuh Sehat untuk Wanita Usia 40 Tahun

Bagi wanita yang memasuki usia 40 tahun mulailah waspada untuk menjaga kesehatan tubuh karena di umur tersebut sangat rentan terhadap penyakit.
Ilustrasi Wanita Usia 40 Tahun. (Foto: Pixabay/Pexels)

TAGAR.id, Jakarta - Bagi wanita yang memasuki usia 40 tahun mulailah waspada untuk menjaga kesehatan tubuh. Ini karena di umur tersebut, kemungkinan risiko terserang berbagai penyakit akan semakin besar. 

"Ingat bahwa memasuki usia 40 tahun maka perempuan mulai kehabisan hormon estrogen. Sehingga ada penyakit-penyakit tertentu mulai mendekati, khususnya penyakit jantung. Penyakit jantung adalah pembunuh utama pada perempuan dan ini tanpa disadari," kata dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Vito Anggarino Damay melalui channel YouTube resminya Dokter Vito yang dikutip Tagar, Jumat, 31 Juli 2020. 

Dokter Vito mengatakan penyakit jantung harus diwaspadai oleh wanita yang sudah menginjak usia 40 tahun. Sebab, penyakit ini bisa mengancam nyawa seseorang. 

Perempuan yang sudah memasuki usia 40 tahun harus hati-hati akan penyakit tertentu, salah satunya penyakit jantung karena itu penting.

"Biasanya orang cuma pikir bahwa perempuan itu harus hati-hati kanker serviks atau kanker payudara. Tapi ingat bahwa pembunuh utama pada perempuan adalah penyakit jantung," ucap dia.    

Menurut dia, wanita yang sudah memasuki usia 40 tahun, mereka harus tidur atau beristirahat dengan cukup untuk mengembalikan energi dalam tubuh. "Tidur cukup bukan tidur berlebihan. Tapi cukup tidur 6 jam, 7 jam, 8 jam oke sebenarnya. Itu adalah waktu tidur yang cukup dan kalau ada waktu tidur siang setengah jam sudah cukup untuk mengembalikan energi dan juga fokus untuk kembali bekerja setelah setengah hari bekerja. Jadi, ambil waktu untuk beristirahat," ujar dokter spesialis jantung dan pembuluh darah itu.

Khusus perempuan berusia 40 tahun juga perlu makan camilan sehat guna mengatasi makan berlebihan setiap harinya. Ini penting untuk diperhatikan demi menjaga kesehatan mereka. 

"Jadi ketika tiba waktunya pukul 10 pagi atau 4 sore boleh ngemil. Ngemilnya apa? Makan buah-buahan atau buah-buahan kering seperti kismis masih oke. Ingat bahwa ngemil ini membuat kita tahan untuk sampai memasuki makan besar. Kadang-kadang karena kita menahan lapar terlalu lama, sehingga waktu ketika makan besarnya berlebihan," kata dokter yang lahir di Kupang, Nusa Tenggara Timur itu. 

Kata dia, tak sedikit wanita saat ini banyak menjalankan diet yang tidak sehat. Padahal mereka tidak tahu diet seperti itu bisa membahayakan kesehatan di masa yang akan datang. 

"Ada juga perempuan yang terlalu ekstrem gak makan sama sekali. Makannya cuma sekali tentu saja harus hati-hati bahwa makan tetap kita butuhkan. Atau ada orang yang sama sekali gak makan nasi, sebenarnya kita butuh karbohidrat juga jadi pilihlah pengganti nasi. Makan kentang masih bisa, makan roti tawar yang isinya dari gandum juga bisa, makan nasi merah pun juga oke," tutur dokter kelahiran 24 Juli 1984.  

Dokter Vito menyampaikan diet yang baik untuk kesehatan itu harus memenuhi gizi seimbang sehingga nutrisi dalam tubuh terpenuhi. Dengan begitu kesehatan Anda tidak terganggu. 

"Bagaimana cara tahunya diet yang bagus, apabila kita makan berbagai jenis makanan dan itu warna-warni. Makan buah pun warna- warni, kita makan satu piring boleh nasi merah, boleh ada sayuran warna hijau, boleh ada buah-buahan, boleh juga ada lauknya misalkan ikan, ayam. Tentunya ini mencukupi kebutuhan protein, vitamin, mineral, jadi bukan karbohidrat saja," ucapnya. 

Selanjutnya untuk menjaga kesehatan tubuh juga harus menjalankan aktivitas olahraga secara rutin. Zaman sekarang ini kebanyakan orang berolahraga hanya untuk mendapatkan tubuh langsing, sehingga mengabaikan kesehatan. 

"Kalau kurus sih gampang gak usah makan juga pasti kurus. Tapi yang kita mau adalah sehat, sehingga sehat itu butuh olahraga. Olahraga penting untuk membantu supaya tubuh tetap tegap, tetap seksi ketika berjalan, tetap bagus kalau pakai high heels. Kalau pakai baju-baju tertentu tidak perlu repot karena tubuh tetap segar dan terbentuk, tetap juga mempunyai postur yang baik. Jadi tetap perlu olahraga," ujar dr. Vito. 

Dengan olahraga bukan hanya tubuh yang sehat, tetapi bisa membentuk badan lebih ideal. "Paling bagus adalah olahraga aerobik dikombinasi dengan latihan beban. Ini membantu supaya postur tetap terjaga, tidak bungkuk dan juga membantu peredaran darah sirkulasi, sehingga muka tetap segar, wajah tetap segar, tetap kelihatan merona. Karena itu ingat diet saja tidak cukup dan harus dengan olahraga," ucapnya. 

Dokter Vito mengingatkan bagi wanita yang sudah menginjak usia 40 tahun harus mulai rutin memeriksakan kesehatannya agar apabila ada penyakit bisa segera diobati. Sehingga, tidak memperburuk kondisi kesehatan ke depannya.

"Perempuan yang sudah memasuki usia 40 tahun harus hati-hati akan penyakit tertentu, salah satunya penyakit jantung karena itu penting. Kalau misalkan masuk usia 40 tahunan mulai tuh periksa kolesterol, tekanan darah tinggi, ukur lingkar perut karena masalah hipertensi, kolesterol tinggi, gula darah berlebihan, ini akan menyebabkan penyakit jantung atau serangan jantung, atau juga stroke yang lumpuh setengah badan," tutur dia. 

Jadi bagi kaum wanita yang sudah menginjak usia 40 tahun, jangan lupa periksakan kesehatan secara rutin ke dokter. "Selain tadi diet, olahraga, medical check up sejak awal sehingga penyakit-penyakit misalnya pun ternyata ada, itu masih dalam kondisi ringan dan belum komplikasi," kata dokter Vito. [] 

Baca juga:

Berita terkait
Cara Merawat Wajah Halus dan Cerah di Usia 30 Tahun
Bagi kaum hawa yang sudah menginjak usia 30 tahun ke atas pasti mulai mengalami tanda penuaan dini seperti garis halus di wajah hingga noda hitam.
Empat Cara Menjaga Kesehatan Mental Cegah Corona
Akibat wabah virus Corona atau Covid-19 yang semakin merebak membuat kesehatan mental seseorang akan terganggu.
Lima Tips Menjaga Kesehatan Otak Bagi Lansia
Salah satu organ yang harus dijaga khususnya bagi orang lanjut usia adalah otak. Karena otak menjalankan peran kesadaran dan kemampuan berfikir.
0
Efek Buruk Pakai Krim Pemutih Palsu Bagi Kulit Wajah
Krim pemutih tentu bisa membuat kulit menjadi putih dalam waktu singkat. Namun jika produknya palsu, ini bisa menyebabkan masalah kulit.