Jakarta - Berinvestasi memang sebuah kegiatan yang nenjanjikan karena dapat meraup banyak keuntungan, tetapi disi lain investasi juga dapat menimbulkan banyak kerugian materi.
Hal tersebut kemungkinan dapat terjadi karena ketidaktahuan kita terhadap investasi itu sendiri ataupun salah menginvestasikan materi yang kita miliki.
Dengan begitu maka bukan keuntungan yang diperoleh melainkan kerugian, maka ada beberapa hal yang perlu kita hindari dalam berinvestasi.
1. Tidak memonitor investasi
Anda perlu secara reguler memonitor perkembangan investasi agar dapat mereview apakah sesuai dengan tujuan investasi yang anda inginkan atau tidak. Anda juga dapat membuat catatan tentang bagaimana pergerakan investasi anda.
Tak perlu setiap saat memonitor investasi, mungkin anda dapat melakukannya seminggu sekali agar tetap dapat mengetahui perkembangannya.
2. Membeli produk investasi karena tren tanpa memahami produk yang dibeli
Hal ini sering terjadi ketika seseorang sekedar ikut-ikutan tren tanpa tahu apa sebenarnya produk yang mereka beli, bisa saja hanya karena mengikuti teman. Ini merupakan hal yang sangat fatal.
Ada baiknya Luangkan waktu untuk memahami apa sih produk yang akan Anda beli. Dengan begitu anda akan memahami fitur, manfaat, risiko sekaligus legalitasnya supaya anda tidak menyesal di kemudian hari.
3. Menggunakan dana darurat untuk investasi berisiko tinggi
Jangan sekali-sekali menempatkan dana darurat di investasi yang berisiko tinggi, misalnya saham. Karena pasar berfluktuasi maka hal tersebut bisa saja mempengaruhi jumlah dana darurat ketika sewaktu-waktu dibutuhkan.
Dana darurat sifatnya tersedia, likuid dan mudah diakses. Sebaiknya dana darurat ditempatkan pada investasi yang berisiko rendah dan likuid, misalnya reksa dana pasar uang.
Dengan menghindari 3 hal tersebut maka investasi kita dapat berjalan sesuai rencana dan tentunya menguntungkan bagi kita.
( Anfasya Qurratul Aini )
Baca Juga:
- Pahami Sebelum Investasi! Fungsi dan Manfaat Pasar Modal
- OJK: Penghimpunan Dana di Pasar Modal Capai Rp 273,9 Triliun
- Mengenal Jenis-Jenis Pasar Modal
- Profil Andika Sutoro Putra, Miliarder Muda Berkat Saham