Jakarta - Jenis cacing tanah atau dikenal dengan nama latin Lumbricus rubellus dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit, termasuk memiliki manfaat untuk kesehatan lambung.
Umumnya, zat yang diambil untuk pengobatan berasal dari tumbuhan. Akan tetapi, orang Indonesia juga memanfaatkan cacing tanah untuk membantu penyembuhan penyakit.
Hasil riset yang terbit pada jurnal Biomedical & Pharmacology Journal (2017) menemukan bahwa cacing tanah mengandung asam fenolik yang bersifat antimikroba.
- Baca Juga: Sering Makan Tape Ketan? Ini 5 Manfaatnya Bagi Kesehatan
- Baca Juga: 7 Manfaat Mengkonsumsi Telur bagi Kesehatan
Ekstrak cacing tanah membantu membunuh bakteri Salmonella typhi penyebab tifus. Obat cacing tanah untuk tifus mampu mengurangi kadar radikal bebas yang muncul akibat infeksi bakteri.
Ada beberapa penyakit pada lambung yang disebabkan bakteri, yakni iritasi lambung atau gastritis akibat infeksi Helicobacter pylori. Bakteri ini mengiritasi lapisan pelindung lambung sehingga menyebabkan peradangan.
Selain itu, ada penyakit gastroenteritis yang muncul akibat infeksi beberapa jenis bakteri, seperti, E. coli, Salmonella, dan Campylobacter.
Cacing tanah Lumbricus rubellus memiliki sifat antibakteri. Mengutip studi terbitan Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences (2019), cairan yang terkandung di dalam cacing tanah mampu melawan bakteri patogen seperti E. Coli.
Selain itu, cacing tanah memiliki senyawa khusus untuk melindungi dirinya dari serangan patogen, seperti amoebosit granular, kloragosit, dan peptida antimikroba.
- Baca Juga: 8 Manfaat Apel Bagi Kesehatan Tubuh
- Baca Juga: Mengenal Buah Ciplukan yang Kaya akan Manfaat Bagi Kesehatan
Senyawa tersebut mampu menghancurkan mikroorganisme yang merugikan tubuh. Dari penelitian tersebut, cacing tanah diketahui memiliki potensi mengatasi infeksi bakteri penyebab gangguan pencernaan.
Sayangnya, hingga saat ini belum ada penelitian yang secara spesifik menyebutkan khasiat cacing tanah untuk kesehatan lambung. []