Jakarta - Menteri Kesehatan (Menkes), Terawan Agus Putranto, mengatakan pihak Kementerian Kesehatan telah menyiapkan hal terkait penanganan Covid-19 di berbagai daerah seperti di Batam, Semarang dan Makassar.
Selain penanganan itu, dukungan lain dari pihak swasta berupa hotel-hotel kelas bintang dua dan tiga di Jakarta yang siap difungsikan sebagai tempat isolasi mandiri para orang tanpa gejala (OTG) juga telah diurus.
"Ada 10 - 15 hotel dengan kapasitas 1.500 kamar, atau bisa menampung 3000 orang," kata Terawan di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Senin, 14 September 2020.
Terawan menuturkan, dukungan hotel-hotel itu bekerjasama dengan jaringan grup hotel Accor, Novotel, Ibis, Tauzia atau hotel Harris dan lain-lain. Termasuk, kata dia, dukungan dari hotel-hotel di berbagai provinsi dan kabupaten/kota.
Terawan mengatakan, jumlah hotel yang disiapkan ke depan dapat ditambah antara 15-30 hotel sesuai kebutuhan di masa mendatang. Namun sebelumnya, pihaknya bakal terus memantau perkembangan situasi di lapangan.
Soal lainnya, kata Terawan, untuk pasien dengan gejala sedang sampai berat, khususnya di DKI Jakarta, setelah melakukan pengamatan di lapangan, per 13 September 2020, ia menilai masih mampu melakukan perawatan pasien Covid-19 karena masih ada ruang perawatan yang tersedia sebanyak 1.088 dari 4.271 tempat tidur yang ada.
"Dalam beberapa hari ke depan ruang isolasi akan ditambah 1.022 tempat tidur, sehingga menjadi 5.293 tempat tidur," ujar dia.
- Baca juga: Satgas: Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 Bertambah
- Baca juga: Pemerintah Tambah Jumlah Faskes - Nakes Covid-19
Selain itu, Terawan menjelaskan untuk pasien gejala berat yang memerlukan ruang ICU, masih tersedia sebanyak 115 tempat dari 584 tempat.
"Dan dalam beberapa hari kedepan dapat ditambah 138, sehingga total menjadi 722 tempat tidur," ucap Terawan.