Seorang Bocah yang Hanyut di Aceh Ditemukan Tewas

Seorang anak dikabarkan tewas saat sedang berenang di aliran Sungai Desa Meunasah Kumbang Punteut, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe, Aceh.
Petugas gabungan saat hendak melakukan evakuasi terhadap anak yang teenggelam di Desa Meunasah Kumbang Punteut, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe, Aceh. (Foto: Tagar/Istimewa)

Lhokseumawe – Seorang anak dikabarkan tewas saat sedang berenang di aliran Sungai Desa Meunasah Kumbang Punteut, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe, Aceh. Tenggelamnya anak itu terjadi pada Selasa, 17 Desember 2019 sore.

Kapolsek Blang Mangat Ipda Fakhrurrazi mengatakan, anak yang tenggelam tersebut bernama Afuadi, 13 tahun, warga Desa Meunasah Masjid Punteut, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe.

“Peristiwa itu terjadinya kemarin sekitar pukul 14.00 WIB dan kemudian baru diberitahukan informasi pada pukul 16.00 WIB, tadi sekitar pukul 09.00 WIB korban telah ditemukan yang berjarak satu kilometer dari lokasi kejadian,” ujar Fakrurrazi, Rabu 18 Desember 2019.

Fakhrurrazi menambahkan berdasarkan hasil pengakuan dari beberapa anak yang sedang mandi disungai, maka korban saat itu sedang sendirian untuk belajar renang, namun ada seorang anak lainnya yang bernama Fikri, 12 tahun, berdiri di pinggiran sungai.

Korban telah ditemukan yang berjarak satu kilometer dari lokasi kejadian.

Saat sedang asik belajar renang, tiba-tiba badan Afuadi tenggelam dan sempat berusaha memegang kakinya Fikri dengan harapan agar tidak terbawa arus, namun Fikri juga juga ikut terjatuh ke sungai.

“Saat Fikri terjatuh, maka dirinya sudah tidak lagi melihat korban dan ia juga sempat dibawa oleh arus sungai yang cukup kencang, namun berhasil memegang ranting pohon yang berada di pinggiran sungai,” tutur Fakhrurrazi.

Sementara salah seorang anak lainnya yang bernama Rahmat, 12 tahun, menolong Fikri yang sedang hanyut dengan menggunakan ban, sehingga berhasil di angkat ke darat. Kala itu keduanya sudah tidak lagi melihat korban.

“Ketika sudah pukul 16.00 WIB, ibu korban datang mencarinya untuk pergi ngaji dan anak-anak yang berada di lokasi mengatakan kalau Afuadi sudah tenggelam, sehingga informasi itu langsung diketahui oleh semua pihak,” katanya. []

Baca juga: 

Berita terkait
Pengerjaan Jalan di Aceh Barat Daya Rawan Kecelakaan
Pengerjaan sejumlah badan jalan nasional di Desa Keude Paya, Kecamatan Blangpidie Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh rawan kecelakaan
Masa Sanggah CPNS di Kemenag Aceh Karena Tak Lulus
Kemenag Aceh memberikan masa sanggah mulai tanggal 17 sampai 19 Desember 2019 bagi CPNS yang tidak lulus syarat.
Kakek 54 Tahun Cabuli Anak Di Bawah Umur di Aceh
Warga Aceh Utara, Aceh, berinisial S, 54 tahun diduga telah mencabuli tiga orang anak yang masih berusia di bawah umur.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi