Puan Maharani, Tetap Jadi Menteri Jokowi?

Dua jalan terbentang bagi Puan Maharani. Menjadi menteri atau diprediksi melenggang ke Senayan.
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani menggelar Rapat Koordinasi di kantor Gubernur NTB terkait pencairan dana bantuan bagi masyarakat yang rumahnya terkena dampak bencana. (Foto: Dokumentasi Kemenko PMK)

Jakarta - Politisi PDI Perjuangan, Puan Maharani, diprediksi bakal melenggang ke Senayan. Sementara berdasar hitung nyata Situng KPU, capres Joko Widodo (Jokowi) juga berpeluang tinggi terpilih kembali menjadi presiden.

Bagi Puan, dua pertanyaan terbentang jika Jokowi kembali terpilih di periode kedua. Kembali menjadi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia atau duduk mewakili konstituen sebagai anggota dewan?

Pengamat Politik LIPI Wasisto Rahajo Jati berpendapat, Puan Maharani, lebih cocok duduk memimpin Fraksi PDIP di DPR, daripada berjibaku lagi sebagai menteri. Sebab, posisi tersebut terbilang lebih menguntungkan bagi masa depan Puan secara pribadi, maupun bagi PDI Perjuangan.

"Saya pikir Puan Maharani lebih cocok untuk memimpin fraksi PDIP di DPR, untuk mengamankan posisi pemerintah di legislatif," kata Wasisto kepada Tagar, Selasa, 7 Mei 2019.

"Ini lebih pada proyeksi strategis ke depan. Puan kan diharapkan akan menjadi Ketum PDIP suatu hari nanti," imbuhnya.

Menakar kemungkinan Jokowi mengangkat kembali Puan sebagai pembantunya di Kabinet Kerja jilid 2, Wasisto berpendapat kecil kemungkinan keputusan itu diambil.

"Kemungkinan kecil tidak (jadi Menteri). Mungkin Puan lebih fokus ke legislatif," kata Wasisto, menegaskan.

Sebagai pewaris darah politik kakeknya, Presiden ke-1 Indonesia Soekarno, dan ibunya, Presiden ke-5 Megawati Soekarno Putri, Puan Maharani memang laiknya menjadi suksesor pemimpin tertinggi partai kepala banteng itu.

Sebelum diangkat menteri, perempuan kelahiran Jakarta, 6 September 1973 itu juga pernah duduk sebagai Ketua Fraksi PDIP di DPR periode 2009-2014.

Sementara di struktural partai, Puan Maharani pernah menempati posisi Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik dan Hubungan Antarlembaga sepanjang tahun 2009 hingga 2015.

Dalam kampanye di Jawa Timur beberapa tahun lalu, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga secara resmi memperkenalkan Puan Maharani, sebagai penerusnya kelak kepada publik.

Baca juga:

Berita terkait