PMKRI Harap Para Tokoh Bersatu Hadapi Pandemi C-19

PMKRI menyayangkan sikap para tokoh dalam Koaliasi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang cenderung memperkeruh suasana.
Ketua Umum PP PMKRI Benidiktus Papa. (foto: Istimewa)

Jakarta - Ketua Umum PP PMKRI Benidiktus Papa angkat suara terkait deklarasi Koaliasi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang digagas oleh beberapa tokoh masyarakat yang dideklarasikan pada tanggal 18 Agustus 2020. 

Benidiktus Papa mengatakan para tokoh bangsa hendaknya mengedepankan semangat persatuan di tengah masyarakat. Terlebih situasi saat ini sedang dalam kondisi krisis pandemi C-19.

Diketahui, deklarasi itu dihadiri oleh beberapa tokoh antara lain Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo, Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu, Mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli, Akademisi Rocky Gerung, Ahmad Yani dan tokoh masyarakat lainnya.

Kami tentu sangat menyayangkan apabila gerakan-gerakan ini dimaksudkan untuk memecah belah masyarakat disituasi saat sekarang ini.

“Tentu ruang demokrasi tidak bisa disumbat di tengah pandemi, akan tetapi mestinya para tokoh masyarakat mengambil peran signifikan untuk mempelopori persatuan di masyarakat agar negara ini mampu bangkit dan memberikan kesejahteraan untuk rakyat bukan justru melakukan manuver politik, sehingga siruasi keruh dan menggangu persatuan bangsa," kata Benidiktus Papa, Sabtu, 15 Agustus 2020.

Baca juga: Reaksi Jokowi Usai Mendengar Deklarasi KAMI

Benidiktus menyayangkan sikap para tokoh tersebut yang cenderung memperkeruh suasana. Menurutnya, situasi krisis seperti sekarang ini yang diperlukan adalah persatuan nasional untuk keluar dari masalah bangsa.

“Kami tentu sangat menyayangkan apabila gerakan-gerakan ini dimaksudkan untuk memecah belah masyarakat disituasi saat sekarang ini," ujarnya lagi.

Ia berharap masyarakat tidak terpengaruh dalam upaya memecah belah seperti itu. Benidiktus yakin pemerintah masih tetap bekerja keras untuk mengatasi krisis akibat pandemi ini.

Baca juga: PMKRI: Wisata Halal Gubsu Edy Rahmayadi Minim Riset

“Sangatlah tidak elok bilamana dalam kondisi bangsa dimana ada harapan besar masyarakat untuk keluar dari kriris pandemi ini, agar bisa hidup bersama keluarga sedia kalah kemudian beberapa tokoh muncul dengan agenda-agenda yang mengdikotomi masyarakat itu sendiri,” tutur dia. []

Berita terkait
Dialog Bersama KSP, PMKRI Sampaikan Persoalan Daerah
PMKRI melaporkan aspirasi dan keluhan masyarakat ke Istana terkait perebutan tanah yang melibatkan TNI hingga RUU Omnibus Law
Istana ke KAMI: Kritik Jangan Berdasarkan Rumor
Istana mengaku terbuka dengan berbagai kritik masyarakat termasuk KAMI. Meski demikian Istana mengingatkan menggunakan data.
Jokowi Merasa Tak Waswas Terhadap Deklarasi KAMI
Presiden Jokowi telah mendengar sejumlah tokoh mendeklarasikan KAMI di Jalan Fatmawati. Meski demikian ia menanggapi santai.
0
Harga Emas Antam di Pegadaian, Rabu 22 Juni 2022
Harga emas Antam hari ini di Pegadaian, Rabu, 22 Juni 2022 untuk ukuran 1 gram mencapai Rp 1.034.000. Simak rincian harganya sebagai berikut.