Aceh Barat Daya - Wakil Bupati Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Muslizar, mengingatkan seluruh peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) agar tidak percaya terhadap calo yang mengaku mampu meluluskan mereka dengan sejumlah bayaran.
“Jangan mau dibodohi, tidak ada calo-calo. Anak kandung saja sekarang tidak bisa dibantu. Kan semua proses melalui online ada aplikasinya,” kata Muslizar kepada Tagar, di ruang kerjanya, Selasa 19 November 2019.
Menurut Muslizar, seluruh tahapan tes CPNS berlaku profesional, sehingga siapapun dan apapun pangkatnya tidak mungkin bisa membantu agar lulus.
Dia mengatakan, hanya dengan berusaha, memanfaatkan ilmu yang sudah didapat selama menempuh pendidikan menjadi modal untuk berjuang pada peluang menjadi abdi negara tahun ini. Hal itu tentu dibarengi dengan selalu berdoa dan meminta kemudahan kepada Allah.
“Manfaatkan ilmu, berusaha dan selalu berdoa, insyaallah berhasil,” ujarnya.
Jangan mau dibodohi, tidak ada calo-calo. Anak kandung saja sekarang tidak bisa dibantu.
Muslizar berharap yang nantinya lulus didominasi oleh putra dan putri kabupaten setempat. Karena itu, pemkab Abdya mengimbau seluruh putra-putri daerah untuk sungguh-sungguh, fokus dan teliti mengikuti serangkaian seleksi.
"Tentu kita berharap putra-putri daerah mendominasi angka kelulusan,” kata Muslizar.
Sebelumnya diberitakan, Pemkab Abdya menerima jatah penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 sebanyak 138 formasi. Jumlah ini sesuai ketetapan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dalam surat yang diterima oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Aceh Barat Daya.
Kepala BKPSDM, Hj Cut Hasnah Nur, mengaku pada Mei 2019 melalui surat bupati mengusulkan kebutuhan formasi CPNS sebanyak 211 orang. Jumlah ini untuk lima tahun ke depan.
Kata dia, jumlah yang diusulkan tersebut sudah terlebih dahulu dilakukan analisis jabatan dan analisis beban kerja,.terhadap kebutuhan CPNS Pemkab Abdya.
"Dalam surat yang kita tujukan kepada Menteri PAN-RB cq Deputi Bidang SDM Aparatur itu, turut kami rincikan tentang jumlah dan kebutuhan CPNS tahun 2019 yakni sebanyak 211 formasi. Surat itu sudah dibalas, tetapi formasi yang diberikan tidak sesuai dengan jumlah yang kita minta yakni hanya diberikan 138 formasi saja," kata Cut Hasnah Nur. []
Baca juga:
- Rekrutmen CPNS Aceh Singkil Ikut Aturan Pusat
- CPNS 2019, Banda Aceh Sediakan 195 Formasi
- Kemenag Aceh Sediakan 237 Formasi CPNS