Pertamina Shop di Aceh Barat Hanya Ada BBM Non Subsidi

Tahap awal pembangunan pertashop ini di Indonesia rencananya akan dibangun sebanyak 418 pertashop.
Peramina Shop (Pertashop) di Desa Lhok Guci, Kecamatan Pante Ceuremen, Kabupaten Aceh Barat, Aceh, Selasa, 6 Oktober 2020. (Foto: Tagar/Vinda Eka Saputra).

Aceh Barat – Dari total 19 Pertamina Shop (Pertashop) yang rencananya akan dibangun oleh pertamina di Aceh untuk meningkatkan perekonomian warga di daerah pedesaan, dua di antaranya berada di Aceh Barat.

Sales Are Manager Marketing PT. Pertamina Aceh, Ferry Pasalini mengatakan untuk tahap awal pembangunan pertashop ini di Indonesia rencananya akan dibangun sebanyak 418 pertashop.

“Yang di Aceh Barat ada dua di Desa Lhok Guci satu dan yang di Desa Pasie Aceh satu lagi dan dalam beberapa hari kedepan akan launching juga yang di Pasie Aceh,” kata Ferry Pasalini, Selasa, 6 Oktober 2020.

Dipertashop ini kita jualnya Pertamax BBM non subsidi tapi harganya sama dengan yang di SPBU.

Kata dia, nantinya setelah adanya pertashop di desa maka otomatis secara tidak langsung akan membantu perekonomian warga di daerah tersebut, pertashop ini nantinya selain menjual BBM juga akan menjual semua produk-produk pertamina seperti LPG dan Pelumas.

“Dipertashop ini kita jualnya Pertamax BBM non subsidi tapi harganya sama dengan yang di SPBU, walaupun di desa kita kasih BBM yang berkualitas tinggi dengan harga yang seperti biasanya,” katanya.

Pertamina hanya akan menyalurkan BBM non subsidi di pertashop, karena kalau BBM bersubsidi sudah ada kuota dari pemerintah maka akan sulit dan tidak leluasa untuk membuka dan menyalurkannya.

“Kalau ini kan non subsidi jadi kita bisa buka dengan banyak tergantung dengan kebutuhan, kalau subsidi kita harus meminta izin ke pemerintah pusat karena ada kuotanya,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Aceh Barat H. Ramli MS mengatakan dengan adanya dua pertashop di Aceh Barat ini maka diharapkan dapat mendongkrak perekonomian masyarakat di pedesaan dan menambah lapangan kerja baru bagi masyarakat.

“Pertashop pertama di Kecamatan Pante Ceuremen ini sebagai Badan Usaha Milik Gampong/Desa di tiga Desa yaitu Desa Lhok Guci, Desa Suak Awee dan Desa Berdikari,” ujarnya. []

Berita terkait
Dampak Mobil Dipasangi Stiker Kendali BBM di Aceh
Selama tanggal 19 hingga 25 Agustus, total stiker yang sudah ditempel di kendaraan di Aceh sebanyak 74.049 buah.
DPR Aceh: Stiker BBM pada Mobil tak Tepat, Segera Cabut
DPRA menilai pemasangan stiker konsumsi pemakaian premium dan solar bersubsidi pada mobil tidak tepat di Aceh.
Kritik Stiker BBM di Aceh Tak Ada di Mobil Pejabat
Pemerintah Aceh segera membuat stiker untuk mobil dinas, agar mengantisipasi oknum pejabat menyalahgunakan dalam pengisian BBM di Aceh.