Aceh Barat Daya – Pria berinisial IN (27 tahun) warga Aceh Selatan yang kedapatan mencuri uang dalam kotak amal di salah satu musala di Desa Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) beberapa waktu lalu ternyata oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Benar (PNS),” kata Kasat Reskrim Polres setempat, Iptu Zulfitriadi, kepada Tagar di aula Mapolres setempat, Selasa 26 November 2019.
Zulfitriadi mengatakan, berdasarkan keterangan dari kartu identitas pelaku. Diketahui bahwa IN adalah seorang oknum PNS di jajaran Pemerintahan Kabupaten Aceh Selatan. Beralamat di Jalan T Chik di Tiro, Desa Tepi Air, Kecamatan Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan.
“Asalnya dari kabupaten Aceh selatan, bukan warga kita,” ujarnya.
Setelah mencuap kabar tentang kejadian penangkapan terhadap pelaku ke publik, beredar isu bahwa IN mengalami gangguan jiwa.
Tentang itu (gangguan jiwa) kita juga sudah dengar pengakuan dari keluarga dan beberapa pihak lain.
Tentang hal ini, Zulfitriadi mengaku pihaknya juga mendengar pembenaran dari keluarga pelaku bahwa IN mengalami gangguan jiwa. Tidak hanya dari keluarga, tapi juga dari sejumlah pihak di wilayah IN tinggal.
“Tentang itu (gangguan jiwa) kita juga sudah dengar pengakuan dari keluarga dan beberapa pihak lain. Tapi kita minta keluarga mengurus surat dokter yang membenarkan tentang ini. Terhadap pelaku kita tetap memproses sesuai aturan,” tutur Zulfitriadi.
Diketahui, IN ditangkap setelah terbukti melalui rekaman (Closed Circuit Television) CCTV mencuri kotak amal di salah satu musala di Desa Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Jumat 22 November 2019 lalu.
Dari keterangan warga yang diperoleh Tagar, IN telah tiga kali membobol kotak amal musala desa setempat. Pada aksi pertama, Rp.6 juta uang dalam kotak amal raib. Aksi kedua, uang sebesar Rp.300.000 juga dibawanya.
Saat melancarkan aksi ketiga, IN berhasil terekam CCTV yang telah dipasang warga setelah mengetahui uang kotak amal hilang. Naas saat IN hendak melancarkan aksi keempat. Akibat wajahnya yang sudah terdeteksi oleh kamera CCTV, warga dengan mudah menangkapnya ketika sedang berada dalam lokasi musala. []
Baca juga:
- Warga Abdya Tangkap Pencuri Kotak Amal di Musala
- Pelamar CPNS Kemenag Aceh Tak Perlu Kirim Berkas
- Isu Bangkai Babi, Nelayan Aceh Rugi Besar