Pasien C-19 di Aceh Melahirkan

Saat ini, tim medis dan dokter spesialis kandungan sedang melakukan persiapan melahirkan untuk Pasien C-19 di Aceh.
Seorang bayi yang baru dilahirkan sekitar 30 jam didiagnosis terinfeksi virus corona. Ibu bayi dikabarkan positif kena virus sebelum ia melahirkan. (Foto: BBC News).

Banda Aceh – Pasien C-19 di Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, Aceh bakal melahirkan. Saat ini, tim medis dan dokter spesialis kandungan sedang melakukan persiapan melahirkan.

Wakil Direktur Pelayanan RSUDZA, Endang Mutiawati, melalui Koordinator Pelayanan Tim PIE Covid-19, Novina Rahmawati menuturkan, pasien C-19 yang bakal melahirkan itu adalah ZA, 24 tahun. Sebelumnya, ia dirawat di sebuah rumah sakit di Kabupaten Nagan Raya.

“ZA yang sudah hamil 37 minggu, dirujuk dari RS Nagan Raya karena asil PCR mandiri di Laboratorium Penyakit Infeksi FK Unsyiah tanggal 11 Agustus 2020 positif C-19,” kata Novina dalam keterangannya, Kamis, 13 Agustus 2020.

Dokter spesialis anak juga sudah bersiagakan untuk merawat sang bayi jika lahir nanti. Ini adalah pasien pertama C-19 yang akan menjalani proses melahirkan.

Ia menyebutkan, pasien tersebut saat ini dalam kondisi baik. Ia akan terus diawasi dengan ketat oleh bidan, perawat dan dokter spesialis kandungan. Demikian juga dokter spesialis anak, sedang bersiaga untuk merawat bayi jika lahir nanti.

“Dokter spesialis anak juga sudah bersiagakan untuk merawat sang bayi jika lahir nanti. Ini adalah pasien pertama C-19 yang akan menjalani proses melahirkan,” tutur Novina.

Ia menjelaskan, sejak ruang isolasi tambahan Pinere 3, 4,5 dan kamar operasi khusus untuk C-19 diresmikan oleh Pemerintah Aceh pada 10 Agustus 2020, pihaknya sudah kedatangan 2 pasien C-19 rujukan yang harus menjalani operasi.

“Operasi perdana khusus C-19 yaitu pada tanggal 11 Agustus 2020 yakni ZI, 60 tahun, operasi Craniotomi dengan dokter PJP Bustami dan 12 Agustus 2020 dengan dokter PJD Yusuf, operasi Laparatomi,” kata dia.

Novina menambahkan, kedua pasien tersebut saat ini sedang dirawat di RICU RSUDZA. Ia berharap, pasien tersebut segera sembuh dan dibolehkan meninggalkan RSUDZA.

“Semoga Allah memberi kesembuhan kepada dua orang pasien positif yang telah menjalani operasi dan memberi kelancaran dan keselamatan bagi pasien positif C-19 yang akan melahirkan,” ujar Novina. []

Baca juga:


Berita terkait
BRA Batalkan Tour Damai Aceh, Kegiatan Tetap Lanjut
Meski batal, kegiatan touring motor gede terus berlanjut, namun tidak di bawah tanggung jawab Badan Reintegrasi Aceh (BRA).
Dijaga Ketat, Syarat Keluar Masuk Aceh di Perbatasan
Keluar masuk Aceh harus melengkapi surat kesehatan dan surat penugasan keluar daerah dari kepala desa.
Warga Aceh yang Lahir 17 Agustus Dapat SIM Gratis
Bagi Masyarakat Aceh yang lahir pada 17 Agustus bakal mendapat SIM gratis.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.