Jakarta – Para pecinta meme pasti sudah tidak asing dengan meme atau gambar lucu yang menampilkan wajah anjing Shiba Inu. Untuk sebagian besar orang juga masih belum begitu familiar terhadap meme anjing lucu ini.
Mata uang kripto ini sempat naik pamornya saat Elon Musk menyebut Dogecoin dalam cuitannya di twitter. Dogecoin diciptakan pada tahun 2013 oleh dua orang pakar perangkat lunak yang bernama Billy Markus dan Jackson Palmer.
Mereka pada awalnya hanya iseng dan bertujuan sebagai gurauan semata. Belakangan ini Dogecoin mengalami kenaikan popularitasi dan kenaikan harga di tahun 2021.
Untuk Anda yang belum mengenal Dogecoin, koin ini adalah cryptocurrency peer-to-peer (P2P) open source yang beroperasi pada teknologi blockchain. Uang kripto ini memilih gambar anjing yang bernama Shiba Inu yang sempat tenar sebagai bahan meme di internet sebagai Doge.
Mata uang kripto Dogecoin ini sulit mendapatkan perhatian publik, sebab banyak orang yang mengira aset kripto ini hanya sebagai bahan gurauan dan tidak serius. Bahkan dalam lima tahun terakhir Dogecoin hanya mengalami peningkatan harga sekitar seperlima sen.
Harga jual Dogecoin mulai meningkat sampai level tertinggi di 74 sen pada 8 Mei 2021 atau naik sekitar 15.700 persen dari level pada awal tahun dan mendapat popularitas di tengah pandemi setelah tersebarnya cuitan dari Elon Musk di twitter.
Apa yang membedakan Dogecoin dengan mata uang kripto yang lain? Sebenarnya ada beberapa hal yang membedakan aset kripto Dogecoin dengan aset kripto lainnya. Tidak ada batasan jumlah aset kripto Dogecoin yang bisa ditambang, sedangkan Bitcoin membatasi jumlah 21 juta BTC seumur hidup.
Di Awal pembuatan, Dogecoin memiliki batas maksimum 100 milyar koin, tapi pembatasan ini dihapus oleh pendirinya agar Dogecoin bisa ditambang dalam jumlah yang tak terbatas. Ada $130 dollar Dogecoin di 14 Juni 2021 yang mana jumlahnya bisa membuatnya inflasi.
Cara mendapatkannya, Dogecoin bisa dilakukan dengan menambangnya. Proses penambangan Dogecoin lebih cepat daripada Bitcoin atau aset kripto lainnya karena Dogecoin ditambang dengan teknologi Scrypt. Selain itu penambangan Dogecoin ini harus menyelesaikan rumus matematika dan aljabar.
Penambangannya bisa dilakukan secara individu maupun berkelompok atau pool mining. Butuh dana yang besar untuk menambang Dogecoin.
Membeli Dogecoin
Untuk mendapatkannya Anda bisa membeli di situs pialang mana pun yang menjualnya, contohnya Binance dan Kraken atau Robinhood. Selain itu Anda juga bisa membelinya dengan kartu kredit maupun transfer bank. Itu semua tergantung broker mana yang Anda membeli koin ini.
Robinhood menawarkan perdagangan bebas komisi pada cryptocurrency, sementara Binance dan Kraken yang memiliki fee untuk transaksi. Proses transaksinya membutuhkan waktu 40-60 menit, tergantung platform tempat Anda membeli Dogecoin.
Itulah tadi pembahasan mengenai salah satu mata uang cryptocurrency yang bernama Dogecoin. Meskipun keberadaan koin ini seperti bahan lelucon, jangan anggap remeh. Karena aset kripto bisa sewaktu-waktu naik atau turun dalam waktu yang tidak terduga.[]
(Egy Setya Ramadhan)
Baca Juga:
- Sejarah Dogecoin, Koin Kripto Favorit Elon Musk
- Cara Mudah Membeli Dogecoin di Indodax
- Pendiri Dogecoin: Kripto Rentan Penipuan dan Orang Jahat
- Mengenal Dogecoin, Uang Kripto Fenomenal yang Berawal dari Lelucon
