Mahkamah Agung Meksiko Dekriminalisasi Aborsi

Mahkamah Agung Meksiko dengan suara bulat memutuskan bahwa menghukum pelaku aborsi adalah tindakan inkonstitusional
Beberapa warga Meksiko, terutama yang beragama Katolik, melakukan protes di Mexico City pada 7 September 2021. Mereka memprotes keputusan Mahkamah Agung Meksiko yang mendekriminalisasi aborsi di negara tersebut (Foto: voaindonesia.com/Reuters)

Mexico City – Mahkamah Agung Meksiko dengan suara bulat memutuskan pada hari Selasa, 7 September 2021, bahwa menghukum pelaku aborsi adalah tindakan inkonstitusional. Putusan tersebut merupakan kemenangan besar bagi para pendukung kesehatan perempuan dan hak asasi manusia di negara tersebut.

Putusan tersebut juga jatuh bersamaan dengan kebijakan yang diambil oleh beberapa negara bagian di Amerika Serikat untuk memberlakukan undang-undang yang lebih keras terhadap praktik aborsi.

Putusan pengadilan tertinggi di negara beragama mayoritas Katolik Roma itu mengikuti langkah-langkah untuk mendekriminalisasi aborsi di tingkat negara bagian, meskipun sebagian besar negara itu masih memberlakukan undang-undang yang keras terhadap perempuan yang menggugurkan kehamilan.

“Ini adalah langkah bersejarah bagi hak-hak perempuan,” kata Hakim Agung Luis Maria Aguilar.

Sejumlah negara bagian Amerika baru-baru ini mengambil langkah untuk membatasi akses perempuan ke aborsi, khususnya Texas, yang pekan lalu memberlakukan undang-undang anti-aborsi yang paling keras di Amerika setelah Mahkamah Agung Amerika menolak untuk campur tangan.

Keputusan Mahkamah Agung Meksiko itu membuka pintu bagi kemungkinan pembebasan perempuan yang dipenjara karena melakukan aborsi. Keadaan demikian juga dapat mendorong wanita Amerika di negara bagian seperti Texas untuk melakukan perjalanan ke selatan perbatasan untuk melakukan aborsi.

Pada bulan Juli, Veracruz menjadi yang negara bagian keempat dari 32 negara bagian di Meksiko yang mendekriminalisasi aborsi (lt/em)/Reuters/voaindonesia.com. []

Kongres Meksiko Pertama Kali Punya Anggota Transgender

Meksiko Negara Kesebelas Jumlah Virus Corona Lebih 1 Juta

Wapres Kamala Harris Bertolak ke Guatemala dan Meksiko

Meksiko Gugat Produsen Senjata Api di Amerika Serikat

Berita terkait
Departemen Kehakiman AS Akan Lindungi yang Ingin Aborsi di Texas
Departemen Kehakiman AS umumkan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir aksi kekerasan terhadap siapa pun yang mencoba melakukan aborsi di Texas
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.