Kanada Pertimbangkan Dekriminalisasi Sebagian Besar Narkoba

Momentum politik untuk mendekriminalisasikan sebagian besar obat-obatan terlarang lainnya terus berlanjut di Kanada
Tumpukan jarum suntik terlihat di "lokasi penyutikan aman" di Montreal, Kanada, pecandu obat-obatan dapat memakai suntikan yang baru dan bersih serta memperoleh bantuan medis dan terbebas dari penangkapan polisi (Foto: voaindonesia.com - The Canadian Press via AP/Paul Chiasson)

TAGAR.id, Montreal, Kanada – Empat tahun setelah pengunaan marijuana (ganja) dilegalkan di seluruh Kanada, momentum politik untuk mendekriminalisasikan sebagian besar obat-obatan terlarang lainnya terus berlanjut di negara itu.

Tahapan negosiasi dengan Kementerian Kesehatan sehubungan dengan permohonan dari Provinsi British Columbia untuk dikecualikan dari penerapan Undang-undang Pengendalian Obat-Obatan kini selangkah lebih maju. Pengecualian ini akan mengijinkan kepemilikan hingga 4,5 gram dari opioids, kokain, dan metamfetamin.

Permintaan serupa juga sedang dipertimbangkan oleh Dewan Kesehatan Kota Hamilton, di Ontario, dan Dewan Komisioner Polisi kota Saskatoon di Saskatchewan. Sebuah Rancangan Undang-undang yang diajukan oleh anggota Partai Demokratik Baru yang sayap kiri, direncanakan akan dibahas dalam parlemen federal tahun ini.

Anggota Dewan Kota Edmonton di Provinsi Alberta, memberikan dukungan penuh untuk memberlakukan pengecualian seperti itu hanya beberapa jam sebelum kunjungan Perdana Menteri Justin Trudeau ke kota tersebut pada bulan April 2022 ini.

“Realitasnya adalah di Alberta kami melihat banyak sekali tragedi seputar epidemi opioid,” ujar Trudeau dalam lawatannya ke Edmonton.

“Saya berbicara dengan Wali Kota (Amarjeet) Sohi tentang hal ini tadi malam ketika tiba, dan saya mendapat kesan bahwa dia dan kita semua sangat khawatir dengan apa yang diderita warga Alberta akibat epidemi opioid.”

Meskipun Trudeau tidak secara langsung mendukung permohonan pengecualian itu, Trudeau, sebagaimana dikutip oleh CTV Television, mengatakan, pemerintahannya "akan menyambut baik permohonan itu jika sampai ke kantornya. .… Kami sudah bekerja dengan pemerintah British Columbia menyelesaikan isu yang sama, dan kami akan memastikan keputusan kami dibuat berdasarkan sains, dan juga dukungan terhadap rakyat.”

Krisis opioid yang telah melanda Kanada dan juga Amerika Serikat menjadi faktor terbesar yang mendorong langkah legalisasi obat-obatan terlarang.

Sebuah studi pemerintah federal Kanada yang dirilis pada bulan lalu melaporkan terjadi kenaikan sebesar 95% pada tingkat kematian akibat keracunan opioid yang terjadi dalam kurun waktu satu tahun pada 2021.

Hampir 23.000 warga Kanada meninggal akibat keracunan opioid antara Januari 2016 dan Maret 2021 (jm/ps)/voaindonesia.com. []

Ilmuwan Kanada: Ekstrak Ganja Tangkal Virus Corona

Baru Mau Dilegalkan, Israel dan Kanada Nyatakan Siap Berbisnis Ganja

Thailand Legalkan Ganja untuk Medis, Bukan untuk Rekreasi

Akhirnya PBB Setuju Ganja Digunakan untuk Kebutuhan Medis

Berita terkait
Baru Mau Dilegalkan, Israel dan Kanada Nyatakan Siap Berbisnis Ganja
Tercatat, perusahaan asal Israel dan Kanada siap menyatakan minatnya dalam berbisnis ganja. Yunani merupakan negara yang paling terdampak krisis ekonomi dekade terakhir.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.