Jakarta - Mengantisipasi aksi unjuk rasa UU Omnibus Law oleh Aliansi Nasional Anti Korupsi (ANAK) NKRI salah satunya yakni Persaudaraan Alumni (PA) 212 di depan Istana Merdeka pada Rabu, 13 Oktober 2020, Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya menutup sejumlah ruas jalan menuju di Jakarta.
Penutupan dilakukan oleh petugas Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya sejak Senin malam, 12 Oktober 2020.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar (Kombes) Polisi Sambodo Purnomo Yogo mengatakan ruas jalan yang ditutup yaitu Jalan Medan Merdeka Barat mulai dari Patung Kuda menuju arah Istana Merdeka. Petugas juga menutup akses jalan dari Harmoni menuju Istana Merdeka sejak Senin malam.
"Guna mengantisipasi aksi unjuk rasa besok (Selasa, 13 Oktober 2020) Jalan Merdeka Barat dan Harmoni menuju Istana ditutup mulai malam ini ," kata Kombes Ppl Sambodo, Senin malam.
Pengalihan arus akan dilakukan secara situasional, disesuaikan dengan kondisi lapangan.
Sambodo mengatakan untuk kendaraan yang boleh melintas hanya bus Trans Jakarta. "Yang boleh melintas hanya bus Trans Jakarta," kata dia.
Baca juga : Cara Mengetahui Tujuan Demo PA 212 dkk Selain Tolak Ciptaker
Menurut Sambodo, Ditlantas Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan pengalihan arus lalu lintas secara situasional di sekitar Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat apabila terjadi kepadatan di kawasan tersebut.
"Pengalihan arus akan dilakukan secara situasional, disesuaikan dengan kondisi lapangan," kata Sambodo.
Sebelumnya, elemen PA 212, GNPF Ulama, FPI dan HRS Center tergabung dalam Aliansi Nasional Anti Korupsi (ANAK) NKRI, akan menggelar aksi penolakan terhadap UU Cipta Kerja di depan Istana Merdeka pada Selasa 13 Oktober 2020 mulai pukul 13.00 WIB. []
