Jakarta - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mengakhiri kerja sama dengan anak usaha PepsiCo. Selanjutnya, mereka fokus pada penjualan makanan ringan lainnya seperti keripik kentang dan makanan ringan tradisional lain.
Saat ini, kami memiliki merek-merek kami sendiri, seperti Chitato, Qtela, Chiki dan Jetz yang akan terus dikembangkan.
Menurut Corporate Secretary Indofood CBP Gideon A. Putro, pengembangan merek makanan ringan, menjadi fokus perusahaan untuk tetap menjadi market leader dalam industri makanan ringan dalam negeri.
"Saat ini, kami memiliki merek-merek kami sendiri, seperti Chitato, Qtela, Chiki dan Jetz yang akan terus dikembangkan. ICBP sangat mengerti dengan baik selera dan pilihan makanan ringan dari masyarakat Indonesia, dan akan terus mengembangkan portofolionya untuk mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar," tuturnya belum lama ini seperti dikutip dari CNBC Indonesia.
Adapun setelah pembelian seluruh saham PT Indofood Fritolay Makmur (IFL) milik Fritolay Netherlands Holding B.V., perusahaan akan secara resmi tak memproduksi dan memasarkan lagi produk-produk seperti Lays, Cheetos dan Doritos terhitung sejak 17 Agustus 2021.
Baca juga :
- Sprite Ubah Botol Hijau dengan PET Bening Mudah Didaur Ulang
- Bank Permata Gelar Unite For Education Sustainability Forum ke-10
Untuk Fritolay, PepsiCo dan/atau pihak afiliasi lainnya, mereka tidak boleh lagi memproduksi, mengemas, menjual, memasarkan atau mendistribusikan produk makanan ringan apapun di Indonesia yang bersaing dengan produk IFL selama 3 tahun ke depan. Adapun berakhirnya kerja sama antara kedua perusahaan disebabkan karena adanya alasan komersial.
"Transaksi ini tidak memberikan dampak yang material terhadap ICBP," tandasnya.
ICBP sebelumnya telah menyelesaikan pembelian seluruh saham IFL yang dimiliki Fritolay pada 17 Februari 2021 lalu. Jumlah saham yang dibeli mencapai 49% dari total saham yang diterbitkan IFL senilai Rp 494 miliar. []