Beras Pulen Vs Beras Pera, Nasi Pulen Enak Dimakan dengan Kuah, Nasi Pera Enak Buat Nasi Goreng

Kalau mau makan ayam geprek, sate kambing atau opor ayam, cocoknya dengan nasi pulen. Kalau mau nasi goreng seafood, cocoknya dengan nasi pera.
Ilustrasi Nasi. (Foto: Tagar/Pexel/FOX)

TAGAR.id, Jakarta - Beras pulen yang sudah dimasak biasa disebut nasi pulen. Teksturnya lembut, lunak, lengket. Cocok disajikan sebagai nasi putih dimakan dengan lauk-pauk dan sayur. Sedangkan beras pera setelah dimasak menjadi nasi pera, teksturnya tidak lengket, ambyar saat diaduk. Nasi pera cocok buat nasi goreng.

Berikut perbedaan beras pulen dan beras pera, dilansir dari laman Universitas Katolik Soegijapranata.


1. Karakter Beras

Beras pera mengandung amilosa tinggi, sehingga setelah dimasak menghasilkan nasi yang pera atau kering. Sebaliknya, kandungan amilosa pada beras pulen jauh lebih rendah, sehingga menghasilkan nasi yang lengket dan lunak atau pulen.

Amilosa merupakan kandungan yang menyusun pati. Pati ini terdiri dari amilosa dan amilopektin yang menentukan tingkat kepulenan atau keperaan beras.


2. Ukuran Bulir

Beras pulen memiliki bulir pendek sedangkan beras pera memiliki bulir panjang.


Ilustrasi BerasIlustrasi Beras. (Foto: Tagar/Pexels/Polina Tankilevitch)

3. Indeks Glikemik

Indeks glikemik merupakan angka yang menggambarkan seberapa cepat makanan diubah menjadi gula darah. Beras pulen cenderung memiliki indeks glikemik lebih tinggi dibandingkan dengan beras pera. Karena nasi pulen lebih mudah dicerna daripada nasi pera.

4. Cara Memasak

Beras pulen biasanya dimasak untuk dihidangkan sebagai nasi putih ditemani sayur dan lauk-pauk. Sedangkan nasi pera cocok dimasak untuk nasi goreng. Bisa juga nasi uduk.

Nasi pulen atau pera yang lebih enak. Kalau ini kembali ke selera pribadi masing-masing. Kalau misalnya mau makan ayam geprek, nasi pulen lebih direkomendasikan. Mau makan sup iga, nasi pulen lebih direkomendasikan. Kalau mau makan nasi goreng jamur, nasi pera lebih direkomendasikan. []


BACA JUGA





Berita terkait
Bupati Bima: Kerja Keras Mentan SYL dan Jajarannya Tingkatkan Produksi Beras Nasional
Bupati Bima, Indah Damayanti Putri mengapresiasi kerja Keras dan cerdas Mentan SYL yang mampu mengimplementasikan semua arahan presiden.
Akademisi UI: 3 Tahun Indonesia Tidak Impor Beras, Pemerintah Buktikan Kinerjanya
Akademisi UI menilai salah satu keberhasilan Menteri SYL adalah meningkatnya produksi beras nasional sehingga Indonesia mampu menahan impor.
Irma Suryani: 3 Tahun Tidak Impor Beras Bukti Mentan SYL Jalankan Perintah Presiden
Pemerhati Pangan, Irma Suryani Chaniago mengapresiasi kerja cerdas Menteri SYL mampu menjalankan semua perintah dan arahan Presiden.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.