Jakarta - Pada 21 Oktober 2019, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil sejumlah calon menteri di Istana Kepresidenan Jakarta. Salah satunya adalah Pratikno, Menteri Sekretaris Negara Kabinet Kerja periode 2014-2019. Di Kabinet Indonesia Maju, Pratikno tetap mengisi jabatan Menteri Sekretaris Negara.
Pria yang lahir di Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro ini, ternyata pernah menjadi rektor Universitas Gajah mada (UGM) ke-14. Sebelum berkiprah menjadi rektor, Pratikno merupakan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM. Publik juga mengenal pria berusia 57 tahun ini, ketika menjadi moderator debat calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2009 yang ditayangkan secara langsung oleh beberapa televisi swasta.
Mantan rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) ini memiliki kekayaan Rp 6.736.883.357. Hal itu diketahui dari laporan LHKPN pada tahun 2018. Ia tercatat memiliki 2 bidang tanah dan bangunan di Selaman dengan harga Rp 3.000.000.000.
Selain itu, menteri asal Bojonegoro ini memiliki empat mobil senilai Rp 550.000.000. Harta bergerak lainnya Rp. 400.887.400.
Surat berharga Rp. 395.946.489, dan terakhir, kas dan setara kas Rp. 2.390.049.468. []
- Baca Juga: Profil Pratikno, Menteri yang Tetap Lanjut Bersama Jokowi
- Pratikno Sebut Draft Perppu UU KPK Telah Disiapkan
