Pariaman - Seorang pengunjung objek wisata tewas terseret ombak saat mandi-mandi di kawasan pantai Gandoriah, Kota Pariaman, Sumatera Barat, Minggu 12 Januari 2020, sekitar pukul 11.15 WIB.
Tiga orang korban tidak apa-apa. Anak-anak itu putra-putri dari korban yang meninggal.
Korban diketahui seorang perempuan berinisial MS, 44 tahun, warga Pegambiran, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang. Dia dinyatakan tewas usai terseret air laut sejauh 10 meter dari tempatnya berwisata.
"Benar, ada satu orang hanyut terseret air laut. Jenazah sudah dibawa ke rumah duka di Padang," kata Kepala Pelaksana (Kalaksa), BPBD Kota Pariaman, Azman, saat dihubungi Tagar, Minggu 12 Januari 2020 siang.
Azman mengatakan, sebelum kejadian, MS bersama rombongan berjumlah 79 orang berwisata ke Pariaman dari Kota Padang menggunakan Kereta Api Sibinuang. Informasinya, rombongan tersebut merupakan kelompok bimbingan belajar (bimbel).
"Jadi mereka berwisata sambil menggelar penutupan bimbel di sini(Pariaman)," katanya.
Selain korban tewas, empat pelajar lainnya ikut terseret ombak laut saat kejadian tersebut. Namun semuanya berhasil diselamatkan, dan satu di antaranya berinisial DA, 13 tahun, terpaksa dilarikan ke RSUD Pariaman.
"Tiga orang korban tidak apa-apa. Anak-anak itu putra-putri dari korban yang meninggal. Saat kejadian, pengunjung pantai cukup ramai dan cuaca di sekitar lokasi kejadian bagus dan cerah," katanya.
Untuk mengevakuasi korban, BPBD Kota Pariaman menerjunkan sebanyak 12 orang ke lokasi kejadian. Pihaknya juga dibantu Dinas Perhubungan, Palang Merah Indonesia (PMI), Satpol PP, dan Dinas Pariwisata.
"Korban kami berangkatkan dengan menggunakan kendaraan milik Pemko Pariaman, semua pengunjung yang berjumlah 80 orang itu kami kembalikan ke Kota Padang," tuturnya. []