Warga Bone Sulsel Tewas Terseret Arus Sungai

Tim SAR Gabungan menemukan Muslimin, 54 tahun, warga Bone Sulsel yang dilaporkan terseret arus sungai. Dia ditemukan dalam keadaan meninggal dunia
Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi korban tenggelam di Bone Sulsel. (Foto: Tagar/Basarnas)

Bone - Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan Muslimin, 54 tahun, warga Bontojai, Kecamatan Bontocani, Kabupaten Bone, yang dilaporkan terbawa arus saat akan menyeberang sungai di Dusun Mario. Pria ini ditemukan sejauh 15 Km dari lokasi hilang dalam keadaan meninggal dunia.

Koordinator Pos Basarnas Bone, Andi Sultan, mengatakan, jika korban dilaporkan hanyut di sungai pada Rabu, 15 April 2020, lalu. Tim SAR Gabungan saat itu langsung melakukan proses pencarian di sekitar lokasi korban diperkirakan terbawa arus itu.

Korban sudah ditemukan pukul 09.30 WITA, di Desa Langi, sekitar 15 kilo meter dari lokasi kejadian.

Setelah melakukan pencarian beberapa hari, korban pun ditemukan. Naasnya dia ditemukan dalam keadaan telah meninggal dunia.

"Korban sudah ditemukan pukul 09.30 WITA, di Desa Langi, sekitar 15 kilo meter dari lokasi kejadian," kata Sultan saat dikonfirmasi, Sabtu 18 April 2020.

Dalam proses pencarian terhadap korban, Tim SAR Gabungan membutuhkan waktu pencarian selama empat hari. Pencarian dilakukan dengan metode Body Rafting dan Infanteri atau menyisir sungai. Hal itu karena derasnya arus sungai yang membuat korban terbawa hingga 15 kilo dari lokasi dilaporkan hilang.

"Kami membutuhkan waktu empat hari dalam melakukan pencarian sampai akhirnya korban berhasil ditemukan tadi. Hal itu karena derasnya arus sungai," jelasnya.

Korban berhasil dievakuasi setelah melewati medan yang cukup jauh dari Desa Langi ke rumah duka di Desa Bontojai dan diserahkan ke pihak keluarga. Rencananya korban akan langsung dimakamkan. []

Berita terkait
Kronologi 5 Orang Terseret Banjir Kali Opak Sleman
5 orang yang sedang memancing di Kali Opak terseret banjir. Empat selamat dan 1 orang masih dalam pencarian.
5 Orang Terseret Banjir Kali Opak Sleman, 1 Hanyut
5 orang terseret banjir Kali Opak di Sleman, Yogyakarta. Satu orang belum ditemukan sampai petang ini.
Bocah di Pulau Seram Maluku Tewas Terseret Banjir
Seorang bocah perempuan bernama Dwi Kelilauw, 5 tahun, meninggal dunia usai terserat arus banjir saat bermain dengan teman sebayanya.