Viral, Polisi Jatuh saat Bantu Banjir Bandang Labura

Viral di Facebook video memperlihatkan polisi jatuh saat membantu merobohkan rumah warga korban banjir bandang di Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Tangkapan layar unggahan akun Facebook Jama Purba dan sejumlah komentar positif warganet. (Foto: Tagar/Facebook).

Labuhanbatu - Viral di Facebook sebuah rekaman video personel kepolisian membantu merobohkan rumah warga yang terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Desa Siria-ria, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara, Sabtu 28 Desember 2019 malam.

Video tersebut diunggah oleh akun Facebook Jama Purba pada pukul 21.08 WIB. Dalam rekaman berdurasi 53 detik itu terlihat puluhan personel Polres Labuhanbatu termasuk Kasat Reskrim AKP Jamakita Purba sedang membuka seng rumah warga yang roboh dengan cara memanjat.

Asyik melakukan pekerjaan kemanusiaan itu, tiba-tiba kayu beroti patah hingga AKP Jamakita Purba tersungkur ke tanah.

Unggahan akun Facebook milik AKP Jamakita Purba itu mengundang puluhan komentar positif, di antaranya akun Mas Teru. "Maju terus...Pantang Mundur.....Semangaaaaattt. Komandan," tulisnya sambil menautkan emoji di komentarnya.

"Jangan semangat x Komandan kwk kwk kwk kwk," tulis akun Ferdian Nasaktion bersahut, juga menautkan emoji di komentarnya.

"Awas jatuh bg, hehe...," kata akun Habibi bercanda. "Habibi, udh jatuh duluan bro," balas Jama Purba terawa.

"Memang komandan idola... Mantap ndan," tulis akun Feri Bdn Wta menimpali. 

"Mantap jatuhnya ya lae," tanya Jama Purba menyertakan tiga emoji senyum. 

"Semangat nya mantap ndan. heheheh," jawab Feri Bdn Wta juga memakai emoji senyum. 

Jgn dipaksa x pa, itu namanya membahayakan diri sendiri

"Tetap dipertahankan dan ditingkatkan laeku...berkorban demi menolong sesama yg membutuhkan uluran tangan para abdi negara...semangat buat bpk2 polri khususnya polres labuhan batu," komentar Pak Yosua Sitanggang dan dibalas Jama Purba, "Siap Coach...".

"Jgn dipaksa x pa, itu namanya membahayakan diri sendiri...," tulis akun Santi Joe dan dibalas,"Ok ma...," jawab Jama Purba.

Satu video dan empat foto sejumlah personel dan Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darojad diunggah akun Jama Purba dengan caption, "Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan. akhirnya Rubuh GuuuBraakkkkk. Bekerja dgn ikhlas. Banjir Bandang Labura," tulisnya ditimpali tanda pagar.

Hingga Jumat 3 Januari 2020 pukul 12. 38 WIB, terlihat unggahan Jama Purba sudah disukai sebanyak 256 netizen dan 87 komentar positif.

Diberitakan Tagar sebelumnya, banjir bandang menghajar tiga desa di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Desa itu berada di kawasan perbukitan berbatasan langsung dengan Kabupaten Samosir.

Selain merusak rumah dan jembatan, banjir bandang juga menghanyutkan lima orang yang masih satu keluarga di Desa Pematang. 

Tiga orang di antaranya berhasil ditemukan meninggal dunia di aliran Sungai Bilah, Kabupaten Labuhanbatu.

Polisi, TNI, BPBD dan petugas serta relawan dari berbagai organisasi dan instansi masih melakukan pencarian dua korban lainnya dan juga turut membersihkan material banjir. 

Kejadian tersebut mendapat perhatian dari warganet dan mereka menduga imbas dari maraknya penebangan liar di perbukitan tak jauh dari lokasi kejadian. []

Berita terkait
Brimob Angkat Gelondongan Kayu dari Banjir Labura
Tim SAR dari Satuan Brimob Polda Sumatera Utara terus mencari korban banjir bandang di Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Walhi Ungkap Penyebab Banjir Bandang di Labura
Walhi Sumatera Utara menyebut dugaan penebangan pohon secara tidak resmi di hutan, penyebab banjir bandang di Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Mayat Tanpa Identitas di Jalinsum Labusel Diautopsi
Mayat tanpa identitas yang ditemukan di Jalinsum Kabupaten Labuhan Batu Selatan diautopsi di RSUD dr Djasamen Saragih, Pematangsiantar.