Tangerang - Aksi balap liar pada malam hari menjadi viral di linimasa. Kegiatan ini tak hanya dilakukan oleh anak laki-laki, namun juga perempuan.
Kegiatan ini muncul secara spontan yang berawal dari medsos. Anak-anak muda yang mengumpulkan diri dengan nama komunitas tertentu, kemudian mengajak komunitas lainnya adu kecepatan lari. Mereka biasanya berinteraksi melalui media sosial (medsos).
Jadi ada spesifikasinya. Terpenting sih berat badan, tinggi badan, dan umur.
Jarwi, 19 tahun, salah satu joki balap lari liar asal Pamulang, mengatakan bersama komunitas mempromosikan diri melalui medsos. Ia mengunggah foto diri yang disertai keterangan untuk mendapatkan respon dari komunitas lainnya.
"Jadi ada spesifikasinya. Terpenting sih berat badan, tinggi badan, dan umur. Terkadang ditambah dengan spesifikasi lain yang jadi candaan. Misalnya, pakai kenalpot racing, atau lainnya gitu," ujarnya, Selasa 15 September 2020, dikutip dari tangerangnews.
Saat komunitas lain mengajak berlomba, maka pihak penantang akan menghubungi dan membuat kesepakatan terkait tempat dan aturan perlombaan.
"Setelah sepakat nanti diperiksa dulu, berat dan tinggi badannya. Harus diukur itu, panjang kaki. Jadi nanti yang lomba itu sesuai berat dan tinggi badannya, biar adil," katanya.
Sebagai imbalannya, setiap peserta balap lari wajib membayar sebesar Rp10 ribu. Uang yang terkumpul digunakan sebagai hadiah bagi pemenang.
"Jadi satu kelompok masang dua sampai empat orang. Bayar Rp 10 ribu tiap peserta yang mau ikut lari. Yang menang dapat uang Rp 30 ribu dan rokok sebungkus perorang," ucapnya.
Sebelum melakukan pertandingan, para pelari melakukan persiapkan diri dengan melakukan latihan. "Misalnya sepakat malam ini. Sore harinya kami latihan dulu sesuai jarak yang disepakati. Biasanya 100 atau 50 meter," ucap Jarwi.
Jarwi yang sudah dua kali berturut-turut berhasil menjadi pemenang menambahkan, selain melalui promosi di media sosial, perlombaan juga bisa disepakati jika terdapat lawan yang ingin kembali berlomba.
"Kami buat perjanjian lagi. Para pemenang yang ikut lomba lagi," ucapnya.