Jakarta, (Tagar 28/3/2019) - Trending topic Tagar News hari ini, Kamis 28 Maret 2019 sampai pukul 21.00 WIB, isu-isu yang paling menyita rasa ingin tahu pembaca. Berikut ini ulasannya.
1. Nenekku Sayang, Nenekku Malang
Pemerhati politik Denny Siregar hari ini menyoroti peristiwa-peristiwa dalam kampanye pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang berujung viral di media sosial. Termasuk kisah nenek yang mengaku mendapat bayaran Rp 500 ribu untuk naik ke panggung Prabowo. Nenek yang sama dalam video viral kedua menyangkal ucapannya dalam video pertama.
2. Pulang Nunggu Prabowo Menang, Ini Delapan Kasus Hukum Rizieq Shihab
Imam besar Front Pembela Islam (FPI) ini kembali menjadi perbincangan sejak muncul video viral Yusril Ihza Mahendra yang mengatakan bahwa Rizieq Shihab pernah menyebut Prabowo Islamnya gak jelas. Hal yang mendasari dibuatnya Ijtima Ulama untuk mencari cawapres ulama untuk dampingi Prabowo dalam Pilpres 2019.
Namun, walaupun Prabowo tidak menuruti rekomendasi Ijtima, Rizieq tetap mendukung Prabowo dan Sandi karena ia dijanjikan dijemput pulang ke Tanah Air kalau Prabowo menang dalam Pilpres 2019. Masih menjadi teka-teki kenapa Rizieq harus menunggu Prabowo menang untuk pulang. Apa karena bayangan kasus-kasus hukumnya?
3. Kronologi Ditemukan Uang dalam Bungkusan Gambar Prabowo-Sandi di Solo
Viral di media sosial, dugaan politik uang dengan atribut dan simbol-simbol pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Nampak sebuah foto bingkisan plastik transparan berisi kaos bergambar Prabowo-Sandi. Juga terdapat kipas bergambar paslon 02 berwarna ungu, bersama uang tunai Rp 200 ribu, gelang, serta spesimen contoh surat suara. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi membantah dugaan politik uang ini.
4. Populer dalam Pilpres 2019, Apa Itu Ijtima Ulama?
Dalam dunia pesantren tradisional, ijtima ulama biasanya dikaitkan dengan keputusan dalam ranah fikih (hukum Islam), bukan politik. Ijtima berasal dari kata ijma berarti kesepakatan atau konsensus.
Pada cabang ilmu fikih, ijma menempati level ketiga dari empat sumber hukum yang sah dan diakui setelah Alquran dan Hadis. Sumber hukum keempat adalah qiyas (preseden hukum). Dengan kata lain, ijtima bukan sesuatu yang main-main.
5. Dipeluk Prabowo, Nenek Irah: Rasanya Seperti Dipeluk Arwah Bapak Saya
Nenek Irah adalah nenek yang membuat pengakuan dalam sebuah video viral, pengakuan bahwa ia menerima bayaran Rp 500 ribu untuk naik ke panggung kampanye Prabowo. Tak lama video pertama viral, Nenek Irah muncul dalam video kedua, meralat ucapannya, bahwa ia tidak menerima bayaran apa pun dari panitia kampanye Prabowo. Ia juga menceritakan kesannya ketika dipeluk calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto, bahwa rasanya seperti dipeluk arwah bapaknya.
6. Persaingan Keluarga Yusril vs Keluarga Ahok di Bangka Belitung
Yusril Ihza Mahendra dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok BTP sama-sama lahir di Bangka Belitung. Kesamaan keduanya bukan itu saja. Ditelusuri ke belakang, banyak persamaan di antara mereka, juga persaingan antar keluarga berebut pengaruh di Bangka Belitung.
7. DPRD Sumut: Jika MUI Keluarkan Fatwa Haram Danau Toba, Penyebabnya PT Allegrindo
Perusahaan ternak babi PT Allegrindo Nusantara menjadi sorotan, limbah peternakannya mencemari Danau Toba.
Kalau limbah peternakan babi tersebut tidak dikelola dengan baik maka pariwisata Danau Toba juga akan tercemar dan akan merusak program pemerintah pusat menjadikan Danau Toba sebagai destinasi wisata internasional.
Apalagi Danau Toba akan diberlakukan lokasi halal dan non halal. Sehingga kalau Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa haram Danau Toba, maka PT Allegrindo Nusantara disebut-sebut sebagai penyebabnya.
8. Ini Saran Ruhut Sitompul Jika Prabowo Kalah di Pilpres 2019
Akan ada yang menang dan yang kalah dalam Pilpres 2019. Kalau Prabowo kalah dalam Pilpres 2019, Ruhut Sitompul menyarankan Prabowo untuk menyelesaikan utang-utangnya sebelum pensiun.
"Pak Prabowo dari hatinya yang paling dalam, kalau kalah dia akan berkuda saja, itu langkah yang paling baik. Tapi saya mohon biar enak berkudanya, enak istirahatnya, selesaikan dulu bisnisnya, utang-utangnya," kata Ruhut Sitompul. []
