Jakarta - Pada dasarnya tubuh manusia tidak dapat menghasilkan vitamin D dengan sendirinya. Terlebih lagi , kandungan vitamin D cukup terbatas pada beberapa jenis makanan tertentu. Maka solusi yang mudah untuk mendapatkan vitamin D ialah dengan berjemur memanfaatkan sinar matahari.
Selain itu, sinar matahari juga dapat menjaga dan merawat kesehatan kulit. Meski demikian, sebaiknya menghindari berjemur pada kisaran pukul 10.00-16.00 karena dapat mengakibatkan kerusakan kulit dan meningkatkan risiko timbulan penyakit kanker.
Kita juga harus melindungi kulit dari teriknya sinar matahari. Berikut tips menjaga kulit agar tetap aman saat berjemur di bawah sinar matahari.
1. Menggunakan lotion pelindung kulit dari sinar matahari yang mengandung SPF minimal 24 atau lebih.
2. Mengaplikasikan lotion SPF antara 20-30 menit sebelum keluar rumah. Agar terdapat jeda waktu, sehingga kulit dapat menyerap dan bekerja lebih efektif.
3. Perhatikan masa kedaluwarsa produk yang dipakai agar manfaat tetap ampuh dan terjamin.
4. Simpan lotion pada tempat sejukdan terhindar dari paparan sinar matahari secara langsung.
5. Lotion SPF hanya melindungi kulit dari terik matahari hanya untuk beberapa saat. Maka perlu dilakukan pengaplikasian kembali lotion tiap beberapa jam sekali , terutama bagi yang masih berada di luar ruangan.
Tidak hanya menyehatkan tubuh, sinar matahari pagi juga dipercaya dapat memberikan rasa bahagia yang disebabkan oleh lebih banyaknya produksi hormi kebahagian,yakni serotonin. Jadi jangan takut untuk berjemur karena sinar matahari memiliki manfaat yang baik.[]
(Fiona Renatami)
Baca Juga:
- 5 Manfaat Body Lotion untuk Kulit Tubuh
- 6 Alasan Mengapa Wanita Jepang Rawat Kulit dengan Air Beras
- Apa itu Eczema? Masalah Umum Terkait Kesehatan Kulit
- 5 Manfaat Clay Mask untuk Kulit Wajah
