TAGAR.id, Jakarta - Di Hari Raya Iduladha, konsumsi daging sapi masyarakat pasti akan meningkat. Hal itu terjadi, karena sebagian besar warga akan menerima daging kurban yang dibagikan.
Namun ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan saat mengolah daging. Cara pengolahan daging ini sangat penting untuk diperhatikan, karena kalau salah mengolah bisa merusak kondisi daging kurban bahkan yang paling fatal bisa menyebabkan keracunan.
Tips Mengolah Daging Kurban
1. Persiapan Awal
Anda harus pastikan daging kurban segar dan disimpan dengan baik dalam kondisi higienis sejak saat disembelih, bersihkan daging dari darah, lemak berlebih, dan jaringan yang tidak diinginkan sebelum memulai proses pengolahan, kemudian potong daging menjadi potongan yang sesuai dengan rencana masakan Anda.
2. Pembekuan dan Penyimpanan
Jika Anda tidak berencana mengolah daging segera setelah penyembelihan, sebaiknya bekukan daging agar tetap segar. Gunakan kantong plastik atau bungkus kedap udara untuk membungkus daging sebelum memasukkannya ke dalam freezer. Tandai tanggal penyimpanan pada setiap bungkus daging dan pastikan untuk mengonsumsinya dalam waktu yang wajar.
3. Pengolahan dan Memasak
Saat mengolah daging kurban, perhatikan kebersihan dan sanitasi. Gunakan pisau dan permukaan memasak yang bersih. Sesuaikan potongan daging dengan resep yang Anda pilih. Potong daging menjadi ukuran yang sama agar matang merata.
Pertimbangkan metode memasak yang cocok untuk jenis daging yang Anda miliki, seperti panggang, rebus, panggang, tumis, atau sajikan sebagai steak.
Kemudian, gunakan bumbu dan rempah-rempah sesuai selera Anda untuk memberikan rasa yang lezat pada daging.
Selanjutnya, Anda harus pastikan daging matang sempurna dan aman untuk dikonsumsi. Gunakan termometer daging untuk memeriksa suhu internal daging. Misalnya, daging sapi biasanya dianggap matang saat suhu internal mencapai 63-71 derajat Celsius, sedangkan ayam harus mencapai 74 derajat Celsius.
4. Penyajian dan Penyimpanan Sisa
Setelah matang, biarkan daging sedikit dingin sebelum disajikan agar rasa dan teksturnya optimal. Simpan sisa daging dalam wadah kedap udara di dalam lemari es, dan pastikan untuk mengonsumsinya dalam waktu yang wajar untuk menjaga keamanan dan kualitasnya.
Selalu ingat untuk menjaga kebersihan dan keamanan pangan saat mengolah daging kurban. Ikuti petunjuk sanitasi yang baik dan pastikan untuk memasak daging dengan benar agar terhindar dari bahaya penyakit yang mungkin ditularkan melalui daging yang tidak matang atau terkontaminasi. []