Seorang Lansia di Pessel Positif Terinfeksi Covid-19

Gugus Tugas Covid-19 Pessel mengatakan jumlah pasien terus bertambah, membuat warna peta penularan dari zona hijau menjadi kuning.
Jubir Gugus Tugas Covid-19 Pessel, Rinaldi Dasar. (Foto: Tagar/Teddy Setiawan)

Pesisir Selatan - Pasien positif Covid-19 atau virus corona di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat kini terus bertambah. Hingga kini, total pasien terkonfirmasi positif tercatat sebanyak 22 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Pessel, Rinaldi Dasar membenarkan adanya penambahan pasien positif di daerah berjuluk Negeri Sejuta Pesona itu. Kasus baru positif Covid-19 berasal dari Balai Lamo Nagari (Desa) Salido, Kecamatan IV Jurai.

Hasil uji laboratorium dari sample swab yang bersangkutan itu kami terima Selasa, 11 Agustus 2020

"Ya, perempuan dengan usia 76 tahun," ujar pria yang juga Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemkab Pessel itu dalam keterangan tertulisnya diterima Tagar di Painan, Rabu, 12 Agustus 2020.

Ia menjelaskan penetapan status positif itu bermula dari dirawatnya pasien di Rumah Sakit (RS) Bunda Medical Center (BMC) Padang sejak 7 Agustus 2020. Dalam perawatan pasien tersebut suspek, dengan gejala sedang dan berat. 

Baca juga:

Kemudian, 10 Agustus 2020 dilakukan pengambilan sample swab. Dari hasil uji Laboratorium Diagnostik Penyakit Infeksi RS Universitas Andalas (Unand) Padang, dinyatakan positif.

"Hasil uji laboratorium dari sample swab yang bersangkutan itu kami terima Selasa, 11 Agustus 2020," tutur Rinaldi.

Saat ini, yang bersangkutan tetap dirawat di RS BMC Padang. Sebagai antisipasi penyebaran, Rinaldi mengaku, Gugus Tugas kini tengah melakukan tracing (penyisiran) terhadap siapa saja yang pernah kontak dengan pasien selama 14 hari terakhir.

Dari penyisiran sementara, Gugus Tugas telah menemukan 4 orang yang pernah kontak erat dengan pasien. Meski begitu, tim terus melakukan penyisiran, sehingga mata rantai penyebaran kasus positif Covid-19 di Pessel bisa kembali diputus seperti sebelumnya.

Sebab, beberapa bulan terakhir Gugus Tugas telah berhasil mumutus mata rantai penyebaran. Bahkan, Pessel sempat dinobatkan sebagai zona hijau. 

"Kini kembali ke zona kuning. Perubahan zona itu ditetapkan Gugus Tugas Covid Sumbar beberapa waktu lalu, setelah ada kasus baru pasca zona hijau," kata dia.

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Pessel, kini tercatat tiga warga yang suspek dengan kategori sedang dan berat. Ketiga warga itu kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M. Zein Painan. Gejala ringan 369 orang. Dari jumlah itu, 366 orang selesai melakukan pantauan.

Sedangkan tiga orang lainnya masih dalam pemantauan. Kontak erat 955 orang. 833 telah selesai melakukan pemantauan dan 112 orang lainnya masih dalam proses pemantauan. 

Pelaku perjalanan 9.324 orang. 8.947 selesai menjalani masa pemantauan. Sebanyak 377 orang masih dalam masa pemantauan. 

"Mudah-mudahan semua pasien positif kita kembali hilang dan kita kembali ke zona hijau. Kami terus kerja keras. Dari 22 kasus yang ada, 18 orang sembuh. 1 orang meninggal dan 3 orang lainnya masih dirawat ," ucap dia.[]

Berita terkait
Soal LHP BPKP RSUD, DPRD Pessel Kecewa ke Bupati
DPRD Pesisir Selatan kecewa atas pemaparan Bupati Hendrajoni soal LHP BPKP soal relokasi gedung baru RSUD M Zein Painan di Painan.
Alasan Bupati Pessel Stop Bangun Gedung RSUD M Zein
Bupati Pesisir Selatan resmi menghentikan kelanjutan pembangunan gedung baru RSUD M Zein Painan.
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Pessel, Warga Panik
Gempa magnitudo 5,2 yang terjadi di Pesisir Selatan tidak menyebabkan tsunami, tapi menyebabkan warga panik akibat getaran dirasakan.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.