Sebagian Terlambat, 1.265 CPNS Aceh Singkil Gugur

Sebagian penyebab peserta tes CPNS di Aceh Singkil, Aceh gagal karena terlambat hadir.
Seribuan lebih peserta ujian CPNS Aceh Singkil gugur empat hari terakhir pelaksanaan Kamis, 30 Januari 2020. (Foto: Tagar/Khairuman)

Singkil - 1.265 peserta ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Aceh Singkil gugur sejak empat hari terakhir pelaksanaan tes, 27-30 Januari 2020.

Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Aceh Singkil Ali Hasmi, mengatakan 1.265 yang tidak lulus dari 1.604 peserta yang ikut CPNS Aceh Singkil dikarenakan tidak mencapai nilai ambang batas, yakni nilai Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU) dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

"Tidak lulus karena nilai tidak mencapai nilai ambang batas (Passing Grade) dan terlambat masuk kompetisi," kata Ali Hasmi kepada Tagar, Jumat, 31 Januari 2020.

Sementara kata Ali, peserta yang lolos meraih nilai ambang batas TKW, TIU dan TKP yang telah ditetapkan dengan nilai 271 poin sebanyak 339 orang.

Ali Hasmi mengelompokkan, hari pertama Senin 27 Januari lolos ambang batas 77 orang peserta, hari kedua Selasa 28 Januari lolos ambang batas 81 peserta, hari ketiga Rabu 29 Januari lolos ambang batas 82 orang dan hari keempat terakhir lolos ambang batas sebanyak 99 orang peserta.

Tidak lulus karena nilai tidak mencapai nilai ambang batas (Passing Grade) dan terlambat masuk kompetisi.

Hasmi menambahkan, sebanyak 339 peserta kurang lebih sebulan kedepan nantinya akan kembali mengikuti ujian Seleksi Kompetisi Bidang (SKB).

"Aturan Kemenpan RB pusat belum ada memutuskan ada sarat tertentu sebagai pendukung nilai peserta ujian, kita tunggu saja keputusan Panitia Seleksi Nasional (Panselnas)," katanya.

Salah seorang peserta ujian SKD atas nama Airin, kepada Tagar mengaku serasa puas dengan kompetisi rekrut CPNS tahun ini, karena nilai ambang batas kelulusan direndahkan sedikit.

"Alhamdulillah saya berhasil lolos, ini adalah keempat kalinya saya ikuti ujian CPNS, soalnya hampir standar mudahnya, hal lainnya nilai ambang batas diturunkan," ujarnya.

Menurutnya nilai ambang batas diturunkan pemerintah adalah kebijakan yang baik, karena telah menyesuaikan kemampuan peserta.

"Walau nanti gagal proses sepanjutnya saya tetap puas, karena mengembalikan rasa percaya diri saya," tuturnya. []

Baca Juga: 

Berita terkait
Tidak Ada Warga Aceh di China Selain Mahasiswa
Sejauh ini tidak ada warga Aceh di China selain mahasiswa.
Aceh dan UEA Bakal Ketemu Investasi Rp 42 Triliun
Pemerintah Aceh menargetkan dana investasi dari Uni Emirat Arab sebesar US$3 miliar atau sekitar Rp 42 triliun.
Miris, Per Hari 41 Hektar Hutan Aceh Hilang
Sepanjang tahun 2019 hutan di Aceh menghilang 15.140 hektar.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.