Singkil - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Gunung Lagan, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh menyiapkan satu ruangan khusus isolasi sementara jika ada pasien yang dicurigai (Suspect) virus corona.
Direktur RSUD Kabupaten Aceh Singkil Khuzaini mengatakan, rumah sakit telah menyiapkan ruangan isolasi sementara khusus kalau ke depan terdapat pasien yang dicurigai terjangkit virus tersebut. Ruangan itu berada di salah satu gedung Intensif Gawat Darurat (IGD).
"Ruangan terpisah ini hanya untuk rawat inap sementara, bila nantinya ada yang terpapar selanjutnya ditindaklanjuti kerumah sakit rujukan yang telah ditentukan," kata Khuzaini, Selasa, 17 Maret 2020.
Sementara itu, Kepala Instalasi IGD, Gilbran Ayyubi menyebutkan, ruangan pasien yang diisolasi itu berkapasitas untuk dua orang saja, namun apabila ke depannya melebihi dua pasien, maka akan disiapkan ruangan tambahan. "Untuk petugas medis ruangan tersebut sebanyak 4 dokter dengan 22 perawat disiagakan untuk membantu proses penanganan," ujarnya.
Ruangan terpisah ini hanya untuk rawat inap sementara, bila nantinya ada yang terpapar selanjutnya ditindaklanjuti kerumah sakit rujukan.
Wacana awal penyediaan ruangan isolasi itu setelah adanya rapat Pemerintah Aceh Singkil dengan unsur Forkopimda setempat guna melakukan pemisahan jika nantinya ada pasien yang terpapar Covid 19, atau tempat sementara sebelum dibawa ke rumah sakit rujukan.
Untuk saat ini, hanya dua rumah sakit rujukan Covid 19 di yang telah dipersiapkan oleh Pemerintah Aceh. Yakni Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, dan RSUD Cut Meutia Aceh Utara.
Di RSUDZA, sudah disiapkan enam ruangan khusus penanganan pasien terinfeksi Covid 19. Semuanya tersentral di ruang Respiratory Intensive Care Unit (RICU). Didalamnya ada enam ranjang untuk enam pasien. Termasuk dua kamar jenazah.
Sementara kesiapan RS Cut Meutia, telah menyiapkan ruang isolasi, 30 unit alat pelindung diri (APD), 24 dokter, baik di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) maupun di ruang isolasi. Serta juga memiliki standard operasional prosedur (SOP) penanganan pasien terjangkit corona.
Untuk itu, jika nantinya terdapat pasien yang terjangkit virus corona di Aceh Singkil, maka besar kemungkinan bakal dirujuk ke RSUDZA Banda Aceh, karena secara jarak tempuh lebih dekat. []
