RMI Usul Konsep Taman Digital di Provinsi Riau

Rumah Milenial Indonesia (RMI) Riau mengusulkan Taman Digital di beberapa lokasi ruang publik dan ruang terbuka hijau di Provinsi Riau.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Riau, Boby Rachmat mendapat masukan dari Rumah Milenial Indonesia (RMI) Riau, Sabtu, 4 Juli 2020. (Foto: Dokumen RMI)

Jakarta -  Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Riau, Boby Rachmat mendapat masukan dari Rumah Milenial Indonesia (RMI) Riau untuk menghadirkan Taman Digital di beberapa lokasi ruang publik dan ruang terbuka hijau untuk mendukung program pendidikan jarak jauh yang sedang dicanangkan oleh pemerintah pusat.

Pendiri Rumah Milenial Indonesia, Sahat MP Sinurat menyampaikan ucapan selamat kepada Boby Rachmat atas capaiannya menjadi kadis termuda di Provinsi Riau.

Sehingga ke depannya, akan banyak generasi milenial yang belajar dan mengikuti kelas-kelas online atau jarak jauh di Taman Digital ini

"Kami bangga Kadispora kita yang baru mewakili usia milenial. Ini adalah wujud komitmen Pemprov Riau di bawah kepemimpinan Bapak Gubernur Syamsuar terhadap potensi generasi muda. Kami mengapresiasi kebijakan bapak gubernur dan siap mendukung Kadispora dalam melakukan program-program kepemudaan dan olahraga ke depannya," katanya melalui siaran pers kepada Tagar, Minggu, 5 Juli 2020.

Dalam pertemuan tersebut, Penasehat RMI Riau Adi Putra Pradana menyampaikan lima isu yang menjadi fokus dari mereka, yakni tentang kepemimpinan generasi muda, pengembangan ekonomi kreatif, edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, pelaksanaan pemilu serentak, dan peningkatan aktivitas olahraga di kalangan milenial.

"Di masa pandemi ini, pemerintah mencanangkan program pendidikan jarak jauh untuk mencegah penyebaran Covid-19 di ruang kelas. Namun tidak semua siswa dan mahasiswa yang mampu membeli kuota internet untuk mengikuti pendidikan jarak jauh. Pemerintah daerah perlu menyediakan fasilitas internet gratis dengan melibatkan perusahaan ataupun provider telekomunikasi lainnya," ujar Adi.

Menurutnya, di setiap kota dan daerah sudah dipastikan memiliki fasilitas taman atau alun-alun yang dapat disediakan fasilitas WiFi gratis yang dapat diakses oleh masyarakat umum terkhusus generasi muda. Maka, RMI berharap pemerintah Provinsi Riau dapat menyediakan Taman Digital tersebut.

"Adanya Taman Digital ini akan membantu para siswa dan mahasiswa yang kesulitan mengakses internet karena faktor ekonomi. Sehingga ke depannya, akan banyak generasi milenial yang belajar dan mengikuti kelas-kelas online atau jarak jauh di Taman Digital ini. Pemda juga dapat menyediakan fasilitas pendukung seperti kursi dan meja untuk dapat digunakan di Taman Digital ini," ucapnya.

Sementara, Direktur RMI Riau Ari Pratama Putra dalam pertemuan tersebut juga mengundang Boby Rachmat selaku Kadispora Riau untuk menjadi pembicara dalam diskusi virtual yang akan diadakan oleh RMI beberapa hari ke depan.

"Minggu depan RMI akan mengadakan diskusi virtual dengan topik Pemuda, Olahraga, dan UMKM. Rencananya narasumber yang akan hadir antara lain Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM, Staf Khusus Menpora, Pegiat UMKM, dan Olahragawan. Kami berharap Kadispora berkenan untuk juga menjadi pembicara dalam diskusi online ini," kata Ari.

Undangan tersebut disambut baik Boby Rachmat. Dia mengapresiasi niatan RMI Riau yang memintanya menjadi salah satu pembicara dalam diskusi online yang diadakan itu.

"Saran RMI tentang Taman Digital sangat baik dan akan saya sampaikan kepada pimpinan daerah. Terkait diskusi online, saya akan hadir. Kegiatan tersebut positif untuk mengajak generasi muda dapat mengembangkan UMKM ataupun melakukan aktivitas olahraga yang positif di masa pandemi ini," kata Ari Pratama Putra.

Perlu diketahui, dalam pertemuan tersebut hadir Pendiri Rumah Milenial Indonesia Sahat Martin Philip Sinurat, Direktur RMI Riau Ari Pratama Putra, Penasehat RMI Riau Adi Putra Pradana dan Pengurus RMI Riau lainnya. []

Baca juga: Rumah Milenial Indonesia Laksanakan Sekolah Kebijakan Publik Virtual

Baca juga: RMI Riau: Ikuti Protokol Kesehatan Masa New Normal

Berita terkait
Apel Siaga Ganyang Komunis: Tolak RUU HIP Bubarkan BPIP
Aksi penolakan terhadap RUU HIP belum berakhir. Apel Siaga Ganyang Komunis episode berikutnya.
Polisi Soroti PA 212 Apel Siaga Ganyang Komunis
Polda Metro Jaya berharap PA 212, GNPF-Ulama, dan ormas lainnya tidak membakar bendera saat apel siaga ganyang komunis di Jakarta Selatan.
Apel Ganyang Komunis Klaim Siagakan 10 Ribu Pendekar
Resistensi terhadap RUU HIP belum berakhir. Apel Siaga Ganyang Komunis episode berikutnya.
0
Parlemen Eropa Kabulkan Status Kandidat Anggota UE kepada Ukraina
Dalam pemungutan suara Parlemen Eropa memberikan suara yang melimpah untuk mengabulkan status kandidat anggota Uni Eropa kepada Ukraina