Preman di Aceh Takuti Warga Pakai Granat

Seorang preman di Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, ditangkap karena mengancam warga dengan menggunakan granat.
ilustrasi bom (pixabay.com)

Lhokseumawe – Kepolisian Resor (Polres) Aceh Timur, menangkap salah seorang preman berinisial SM, 16 tahun, asal Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, karena mengancam warga dengan menggunakan granat manggis.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Aceh Timur Ajun Komisaris Polisi (AKP) Dwi Arys Purwoko mengatakan, penangkapan itu dilakukan pada Senin, 11 Mei 2020, di Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.

“Pada saat itu, SM merusak satu unit truk dan mengacam pemiliknya dengan menggunakan granat. Sehingga peristiwa itu dilaporkan ke pihak kepolsian dan langsung melakukan pengembangan,” ujar Dwi Arys.

Dia tak pernah tidur di rumah, dan kerap berpindah-pindah tempat. Sehingga polisi kesulitan menangkapnya. Kini ia telah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dwi Arys Purwoko menambahkan, pada desa yang sama, SM mencuri lapotop milik warga pada 15 Januari 2020, sehingga dari dua laporan tersebut, pihaknya mencari tahu di mana keberadaanya.

Sehingga pihaknya menemukan SM di sebuah gubuk di Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, lengkap dengan granat manggis yang digunakannya untuk menakuti warga selama ini.

“Selama ini SM terbilang lihai menghindari kejaran polisi. Dia tak pernah tidur di rumah, dan kerap berpindah-pindah tempat. Sehingga polisi kesulitan menangkapnya. Kini ia telah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tutur Dwi Arys Purwoko.

Kemudian SM dijerat dengan undang-undang darurat nomor 12 tahun 1951 tentang tindak pidana memiliki, menguasai, menyimpan bahan peledak tanpa disertai Ijin yang sah dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

“Saat ini, polisi mendalami apakah pelaku beraksi sendiri atau melibatkan orang lain. Kami dalami semua keterangannya, yang jelas pria ini paling meresahkan masyarakat sudah kita tangkap dan ditahan di Mapolres,” katanya. []

Berita terkait
Isak Tangis Ibu Warga Aceh Dikeroyok di Tangerang
Senin, sekitar pukul 00.49 WIB, jenazah warga Aceh perantauan itu tiba di rumah duka dan disambut isak tangis oleh keluarganya.
Warga Aceh Meninggal Dikeroyok di Tangerang
Pemerintah Aceh meminta Kepolisian Resort (Polres) Tangerang Selatan mengusut tuntas kasus pengeroyokan warga Aceh di Kota Tangerang Selatan.
Akibat Banjir, Ratusan Warga di Aceh Mengungsi
Ratusan warga di Kabupaten Aceh Besar, Aceh terpaksa mengungsi akibat banjir yang menggenangi rumah mereka pada Jumat, 9 Mei 2020 kemarin.
0
Lirik Lagu Until I Found You Stephen Sanchez yang Viral di TikTok
Stephen Sanchez melalui kanal YouTube-nya pada pada 1 September 2021, merilis lagu terbarunya yang berjudul Until I Found You.