Pentingnya Dana Darurat Sebelum Melakukan Investasi

Dana darurat adalah uang yang disimpan untuk digunakan dalam situasi darurat atau kebutuhan mendesak. Dana bukan untuk diinvestasikan.
Ilustrasi Uang Rupiah. (Foto: Tagar/ Pixabay)

TAGAR.id, JakartaDana darurat adalah uang yang disimpan untuk digunakan dalam situasi darurat atau kebutuhan mendesak. Ini adalah dana yang seharusnya tidak diinvestasikan dalam aset yang berisiko tinggi dan seharusnya selalu tersedia untuk diakses dengan cepat. 

Berikut adalah beberapa alasan mengapa memiliki dana darurat sebelum berinvestasi sangat penting:

1. Keamanan Finansial dalam Kebutuhan Darurat

Dana darurat berfungsi sebagai jaring pengaman finansial jika Anda menghadapi kejadian tak terduga, seperti kehilangan pekerjaan, kecelakaan, kesehatan yang buruk, atau perbaikan mendesak. 

Tanpa dana darurat, Anda mungkin terpaksa menjual investasi Anda dengan harga rendah atau bahkan berutang untuk mengatasi situasi darurat ini.

2. Menghindari Penjualan Investasi Saat Harga Rendah

Jika Anda tidak memiliki dana darurat dan mengalami kebutuhan mendesak, Anda mungkin terpaksa menjual investasi Anda ketika pasar sedang tidak menguntungkan atau harga aset sedang rendah. Ini bisa mengakibatkan kerugian besar dan bahkan mengancam tujuan investasi jangka panjang Anda.

3. Pengurangan Stres dan Kekhawatiran Keuangan

Menyimpan dana darurat dapat memberikan perasaan aman dan mengurangi stres keuangan. Anda tahu bahwa Anda memiliki cadangan keuangan yang siap digunakan jika diperlukan, yang dapat membantu Anda tidur nyenyak di malam hari.

4. Fleksibilitas dalam Perencanaan Keuangan

Dana darurat memberikan fleksibilitas dalam merencanakan keuangan Anda. Anda dapat merencanakan investasi jangka panjang tanpa perlu khawatir tentang kebutuhan mendesak yang mendesak.

5. Melindungi Investasi Jangka Panjang Anda

Dengan dana darurat yang cukup, Anda dapat menjaga investasi jangka panjang Anda tetap tidak terganggu oleh kebutuhan darurat. Anda tidak perlu menjual saham atau aset lainnya ketika tidak menguntungkan, sehingga meningkatkan peluang pertumbuhan investasi jangka panjang.

6. Penghematan untuk Kebutuhan Mendesak

Dana darurat membantu Anda menghindari hutang yang tinggi atau penarikan dari rekening pensiun atau investasi yang seharusnya dijaga untuk masa pensiun.

Idealnya, dana darurat harus mencakup biaya hidup Anda selama 3 hingga 6 bulan, tetapi ini dapat bervariasi tergantung pada situasi pribadi Anda. Ini mencakup biaya seperti sewa atau hipotek, tagihan utilitas, makanan, perawatan kesehatan, dan pengeluaran penting lainnya. []

Setelah Anda memiliki dana darurat yang cukup, Anda dapat memulai berinvestasi dengan lebih percaya diri dan merencanakan masa depan keuangan Anda dengan lebih baik. Dana darurat adalah fondasi keuangan yang kuat yang harus Anda bangun sebelum memasuki dunia investasi yang mungkin lebih berisiko.

Berita terkait
Kesalahan dalam Berinvestasi, Pengin Untung Malah Rugi
Berinvestasi, aktivitas yang dapat memberikan hasil positif dalam jangka panjag, tapi ada beberapa kesalahan umum yang dapat menyebabkan kerugian.
Hati-hati! Hindari Investasi yang Bikin Kamu Makin Miskin, Inilah 5 Jenisnya
Ada jenis investasi yang bisa membawa Anda ke jurang kebangkrutan jika dijalani dengan ceroboh dan tanpa persiapan yang memadai. Simak artikel ini.
Ini 4 Tips Investasi dengan Efek Compounding
Efek compounding adalah penambahan nilai keuntungan dari pendapatan yang diinvestasikan kembali. Terus berlanjut hingga profit investasi maksimal.