Peluang Lolos 8 Besar Menipis, PSCS Tak Menyerah

PSCS Cilacap harus mengalahkan PSPS Riau untuk menjaga peluang mendapatkan tiket ke 8 Besar Liga 2 2019.
PSCS Cilacap harus mengalahkan PSPS Riau demi menjaga peluang lolos ke 8 Besar Liga 2 2019. Laga digelar di Stadion Wijayakusuma, Rabu 2 Oktober 2019. Tampak pemain PSCS Arief Yulianto (kanan) berebut bola di pertandingan liga. (Foto: Tagar/Arif Purniawan)

Cilacap – Persiangan menuju 8 Besar Wilayah Barat Liga 2 semakin ketat. PSCS Cilacap terancam setelah PSMS Medan di luar dugaan menaklukkan Sriwijaya FC 2-1 di Stadion Jakabaring, Palembang, Selasa 1 Oktober 2019. Meski dibayangi PSMS, namun PSCS menolak menyerah karena peluang mereka juga masih terbuka. 

Posisi PSCS mulai terancam karena hanya unggul satu poin atas PSMS. Kemenangan atas SFC menjadikan PSMS naik ke peringkat lima dengan poin 31. Sedangkan PSCS yang berada di posisi empat memiliki poin 32. 

Kedua tim sama-sama menyisakan tiga pertandingan lagi. Namun PSMS lebih diunggulkan lolos ke 8 besar. Apalagi, mereka memiliki laga kandang melawan Persiraja Banda Aceh. Laga ini diperkirakan bisa dimenangkan tim Ayam Kinantan karena Persiraja hampir dipastikan merebut tiket ke 8 Besar.

Kalau kami sampai imbang atau kalah, PSCS sudah habis. Kami hanya bisa sampai di penyisihan grup saja. Jadi, kami harus mengalahkan PSPS agar bisa mempertahankan posisi minimal di empat besar

Pelatih PSCS Djoko Susilo menuturkan secara matematis timnya dan PSMS memiliki peluang lolos ke babak berikutnya. Namun PSMS lebih berpeluang ketimbang PSCS. 

Meski demikian PSCS tidak akan patah semangat untuk bersaing dengan tim yang musim lalu masih berlaga di Liga 1 tersebut. Untuk memuluskan target 8 besar, PSCS harus bisa mengalahkan PSPS di Stadion Wijayakusuma, Rabu 2 Oktober 2019.

“Kalau kami sampai imbang atau kalah, PSCS sudah habis. Kami hanya bisa sampai di penyisihan grup saja. Jadi, kami harus mengalahkan PSPS agar bisa mempertahankan posisi minimal di empat besar," kata Djoko. 

"Hanya sepak bola itu bukan matematika. Apa pun bisa terjadi di lapangan,” ujarnya lagi.

Djoko menegaskan dua sisa partai kandang, yakni menghadapi PSPS dan PSGC Ciamis, wajib sapu bersih. Saat ini timnya fokus untuk pertandingan menghadapi PSPS. Selanjutnya, mereka fokus ke pertandingan tandang menghadapi Persiraja.

“Tim yang bermain di kandang Persiraja memang tidak ada yang pernah bisa menang. Namun kami tetap akan bermain sportif saja. Secara kualitas, saya percaya dengan kemampuan pemain saya,” ujar mantan pelatih Persela Lamongan itu.

Dalam pertandingan melawan PSPS, tiim kehilangan dua pemain belakang, M Arifin dan Yogi Ardianto, akibat akumulasi kartu. Selain itu, Cakra dan Imam Bagus absen karena belum pulih dari cedera. 

Imam Bagus sendiri kemungkinan harus absen sampai akhir kompetisi. Pasalnya mantan pemain sayap PSS Sleman itu mengalami retak tulang. []

Berita terkait
Laga Sriwijaya FC Vs PSMS Bisa Ancam PSCS
Laga Sriwijaya FC melawan PSMS Medan di Liga 2 menjadi perhatian PSCS Cilacap. Bila menang di laga itu, PSMS bisa menjadi ancaman PSCS.
PSCS Bersaing dengan PSMS dan Persita ke 8 Besar
PSCS Cilacap bersaing dengan Persita Tangerang dan PSMS Medan memperebutkan tiket ke 8 Besar Liga 2 2019.
Kekuatan Tereduksi, PSCS Tetap Optimistis
PSCS Cilacap tetap optimistis meski tidak bisa menurunkan skuat terbaik saat melawan tuan rumah Persibat Batang di Liga 2, Jumat 27 September 2019.
0
Ini Dia 10 Parpol Pendatang Baru yang Terdaftar di Sipol KPU
Sebanyak 22 partai politik (parpol) telah mengajukan permohonan pembukaan akun atau akses Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).