Banda Aceh - Penderita virus corona yang dilaporkan sembuh dalam 24 jam terakhir mencapai 131 orang. Kasus Konfirmasi baru 182 orang dan paling banyak warga Bireuen. Sementara itu, 1 orang warga Nagan Raya dilaporkan meninggal dunia.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani mengatakan, Bireuen sebenarnya bukan wilayah zona merah namun mencatat kasus corona paling tinggi yakni 88 orang konfirmasi Covid-19. Disusul Aceh Besar 23 orang, Aceh Jaya 16 orang, Aceh Tamiang 13 orang, Aceh Utara 11 orang, dan Kota Banda Aceh 9 orang.
Selanjutnya warga Aceh Tenggara 7 orang, Subulussalam 6 orang, Lhokseumawe dan Sabang sama-sama 3 orang, serta Pidie Jaya 1 orang. Sisanya 2 orang merupakan warga luar daerah.
Korban Covid-19 meninggal dunia bertambah 1 orang, yakni warga Nagan Raya.
Sementara itu, distribusi pasien Covid-19 yang dilaporkan sembuh meliputi warga Banda Aceh mencapai 50 orang, Aceh Besar 30 orang, Lhokseumawe 24 orang, dan Kota Sabang sebanyak 7 orang. Warga luar daerah yang dilaporkan sembuh mencapai 20 orang.
Saifullah melaporkan kasus Covid-19 Aceh secara akumulatif, terhitung sejak 27 Maret 2020 di Aceh sudah mencapai 6.434 orang. Penderita yang dirawat 1.930 orang, sembuh 4.277 orang, dan 227 orang meninggal dunia.
“Korban Covid-19 meninggal dunia bertambah 1 orang, yakni warga Nagan Raya,” kata Saifullah kepada wartawan, Minggu, 18 Oktober 2020.
Sementara itu, kata Saifullah, kasus-kasus probable di Aceh secara akumulasi sebanyak 524 orang. Dari jumlah kasus probable tersebut, 78 orang dalam penanganan tim medis (isolasi RS), 418 sudah selesai isolasi, dan 28 orang meninggal dunia.
Sedangkan jumlah kasus suspect di seluruh Aceh hari ini telah mencapai 3.313 orang. "Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.958 orang sudah selesai masa pemantauan (selesai isolasi), 348 orang dalam proses isolasi di rumah, dan 7 orang isolasi di rumah sakit," katanya. []
