Banda Aceh – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG) merilis prevalensi kasus Covid-19 di Aceh, berdasarkan laporan Gugus Tugas Covid-19 kabupaten/kota di Aceh.
Saifullah melaporkan terjadi penambahan angka positif Covid-19 sebanyak 92 kasus, 2 meninggal dunia, dan 16 orang dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona.
Penambahan 92 kasus baru tersebut menjadikan angka kumulatif positif Covid di Aceh mencapai 893 orang. Distribusinya 572 orang dalam penanganan tim medis di rumah sakit rujukan, 241 orang telah dinyatakan sembuh, 26 meninggal dunia.
Dari 92 kasus positif baru, 48 orang berasal dari Aceh Besar. 27 dari Banda Aceh. Pidie dan Aceh Selatan masing-masing 4 kasus.
“Dari 92 kasus positif baru, 48 orang berasal dari Aceh Besar. 27 dari Banda Aceh. Pidie dan Aceh Selatan masing-masing 4 kasus. Sementara Simuelue, Singkil, Bireuen, Nagan Raya, Sabang, Lhokseumawe, dan Subulussalam masing-masing satu kasus baru, sisanya dari luar daerah 2 kasus. Sedangkan yang meninggal dunia dari Sabang dan Subulussalam masing-masing 1 orang,” kata Saifullah, dalam keterangan yang diterima Tagar, Minggu, 16 Agustus 2020.
Baca juga:
- Pasien Covid-19 di Aceh Pecahkan Kaca Ruang Isolasi
- Update Corona Aceh: 433 Positif, 17 Meninggal Dunia
- Ulama Aceh: Jangan Anggap Sepele Covid-19
Sementara jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh Aceh hari ini bertambah 2 orang, yang secara akumulatif menjadi 2.391 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.341 orang sudah selesai masa pemantauan, dan sebanyak 50 orang masih dalam pemantauan Tim Gugus Tugas Covid-19.
Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP), juga bertambah 3 orang, hingga secara akumulasi menjadi 182 orang. Dari jumlah tersebut, 17 pasien masih dalam penanganan tim medis dan 161 telah sehat dan 4 orang lainnya meninggal dunia. []