Menikmati Minuman Campur Es di Kota Dingin Humbahas

Menikmati minuman penghangat tubuh di kota dingin Dolok Sanggul, Humbahas adalah hal biasa. Yang tak biasa saat menikmati minuman berbahan es.
Debora Silaban pemilik Deoli Jus, usaha minuman es di kota dingin Jalan Merdeka Dolok Sangggul, Humbang Hasundutan, Rabu 1 Juli 2020. (Foto: Tagar/ Jumpa P Manullang)

Dolok Sanggul - Menikmati minuman penghangat tubuh seperti kopi hangat di kota dingin Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara adalah hal biasa. Yang tak biasa adalah ketika menikmati minuman berbahan es.

Deoli Jus, usaha milik Debora Silaban, 36 tahun, yang terletak di Jalan Merdeka, Dolok Sanggul, menyajikan ragam minuman yang bahannya dicampur es dan dengan harga terjangkau.

Dia meracik minuman bercita rasa istimewa, berbahan gula merah, tapai ubi, daging kelapa muda dan agar-agar berbahan rumput laut.

Es Kelapa MudaMinuman es kelapa muda di Deoli Jus, Jalan Merdeka Dolok Sangggul, Humbang Hasundutan, Rabu 1 Juli 2020. (Foto: Tagar/ Jumpa P Manullang)

Ditemui di sana, Debora mengatakan bahan gula merah dan buah kelapa jualannya didatangkan dari luar dengan cara dipesan dan dikirim dari Pancurbatu, Kabupaten Karo dan Kota Binjai.

"Walaupun ini usaha kecil, puji Tuhan saya bisa buka usaha salon dan mampu membiayai kontrakan puluhan juta dalam setahun," kata wanita berlatar pendidikan Sarjana Theologia itu pada Rabu, 1 Juli 2020.

Wanita yang masih lajang itu menyebut, dia tekun mengelola usahanya selama bertahun-tahun hingga bisa memiliki pelanggan cukup banyak, termasuk para pegawai di Pemerintah Kabupaten Humbahas.

Enak dan pas. Baru kali ini saya nikmati es kelapa di kota dingin ini

"Saya sudah sebelas tahun membuka usaha ini. Dengan langganan rata-rata pegawai pemkab, bank dan kantor partai," katanya.

Penikmat Es di Kota Dingin Dolok SanggulPengunjung nikmati minuman es kelapa di Deoli Jus milik Debora Silaban di di kota dingin Jalan Merdeka Dolok Sangggul, Humbang Hasundutan, Rabu 1 Juli 2020. (Foto: Tagar/ Jumpa P Manullang)

Saat pilkada lalu, dia sengaja menyiapkan daftar menu minuman yang dijual lalu diantar ke beberapa kantor partai politik yang ada di Dolok Sanggul. 

"Selain pembeli yang menikmati minuman di sini, saat ini beberapa kantor partai selalu memesan dan kami siap mengantar," ungkapnya.

Debora pernah meraih penghargaan dari Bupati Humbahas Maddin Sihombing. Jus buah alpukatnya disebut memiliki rasa terbaik. Atas penilaian itu kemudian dia memperoleh bantuan modal uang tunai kala itu.

Kelapa MudaKelapa muda milik Deoli Jus, usaha minuman es di kota dingin Jalan Merdeka Dolok Sangggul, Humbang Hasundutan, Rabu 1 Juli 2020. (Foto: Tagar/ Jumpa P Ma

"Atas penilaian tim juri, pada tahun 2013 dari Pemkab Humbahas saya menerima bantuan modal pengembangan usaha," katanya.

Di tempat usaha milik Debora, pengunjung bisa menikmati ragam jenis jus rasa istimewa dengan harga Rp 15 ribu, es campur Rp 13 ribu, kolak dingin Rp 15 ribu, dan es kelapa muda Rp 15 ribu.

Panji Simanungkalit, 45 tahun, pengunjung Deoli Jus mengaku merasa puas dan sebanding dengan harga es kelapa pesanannya. 

"Enak dan pas. Baru kali ini saya nikmati es kelapa di kota dingin ini," katanya.

Selama dua jam berbincang, Debora tetap sambil melayani pembelinya yang datang silih berganti memesan minuman pemuas dahaga itu. []

Berita terkait
Seorang Janda di Humbahas Kembalikan Bansos Tunai
Seorang janda di Kabupaten Humbahas, Sumatera Utara, mengembalikan bantuan sosial tunai dari Kementerian Sosial RI senilai Rp 600 ribu.
Ibu Hamil di Humbahas Positif Hasil Rapid Test
Seorang perempuan dari Kabupaten Humbahas, Sumatera Utara, positif hasil rapid test di RSUD Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara.
Kronologi Ayah Bunuh Anak Usia 2 Tahun di Humbahas
Penganiayaan dan pembunuhan anak dua tahun direka ulang Kepolisian Resor Humbahas. Pelakunya adalah ayah korban.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.