Menang, PSM Tetap Gagal Lolos ke Final Piala AFC

PSM Makassar gagal ke final Piala AFC zonal ASEAN meski menang 2-1 atas Becamex Binh Duong di semifinal kedua, Rabu 26 Juni 2019.
PSM Makassar gagal ke final Piala AFC zonal ASEAN meski menang 2-1 atas Becamex Binh Duong di semifinal kedua di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu 26 Juni 2019. Tampak pemain PSM Marc Klok dikepung pemain lawan. (Foto: psm makassar)

Makassar - PSM Makassar akhirnya gagal lolos ke final Piala AFC zonal Asia Tenggara (ASEAN). Dalam pertandingan semifinal kedua di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu, 26 Juni 2019, PSM menang 2-1 atas Becamex Binh Duong. Namun PSM tersingkir karena kalah produktivitas gol tandang.

Hasil itu menjadikan agregat skor kedua tim menjadi 2-2. Pasalnya di laga pertama, Becamex menang 1-0. Mereka juga mampu mencetak satu gol di kandang PSM. Meski hanya satu gol ini sudah menjadikan Becamex menciptakan final sesama klub Vietnam

Ya, sepak bola Vietnam kian mengukuhkan sebagai penguasa anyar sepak bola Asia Tenggara. Tidak hanya tim nasional yang meraih sukses di ajang internasional, kini klub-klub Vietnam pun menguasai kompetisi antarklub Asia. 

Becamex akan menghadapi Hanoi FC di final zonal ASEAN. Hanoi melaju ke laga puncak setelah menyingkirkan wakil Filipina, Ceres Negros FC. 

Meski gagal, tetapi saya bangga dengan para pemain. Ini adalah reaksi pertama saya begitu pertandingan berakhir

Dengan gagalnya PSM, maka klub Indonesia kembali gagal mengukir prestasi di kompetisi kasta kedua Asia. Sebelumnya, Persija Jakarta sudah tersingkir di penyisihan grup. Persija yang berstatus juara Liga 1 2019 sempat bertarung di Liga Champions Asia. Namun mereka juga gagal di babak kualifikasi dan kemudian tampil di Piala AFC.

Bekerja Keras

Di pertandingan itu, PSM harus bekerja keras menghadapi Becamex. Tampil di kandang sendiri dan harus mengejar defisit gol, tim Juku Eja langsung menggebrak pertahanan lawan. Hanya serangan mereka gagal memberikan hasil. 

Bahkan tuan rumah yang tidak mendapat dukungan dari suporter karena tidak bisa bermain di Makassar tertinggal lebih dulu menjelang akhir babak pertama. Becamex sukses membobol gawang PSM melalui Wander Luiz. 

PSM baru bisa menyamakan kedudukan saat Ho Tan Tai membuat gol bunuh diri pada menit 75. Gol itu menjadikan tim asuhan Darije Kalezic ini kian agresif.

Usaha mereka baru membuahkan hasil saat laga tersisa tiga menit lagi. Gol kedua PSM dicetak Aaron Evans yang mengubah skor menjadi 2-1. Skor itu tak berubah karena sampai menit terakhir, mereka tak bisa menambah gol. 

Pelatih PSM Darije Kalezic menuturkan pemain telah bekerja keras demi meraih hasil maksimal. Sayangnya, mereka gagal menambah gol sehingga tak lolos ke final

"Meski gagal, tetapi saya bangga dengan para pemain. Ini adalah reaksi pertama saya begitu pertandingan berakhir. Mereka sudah bekerja keras untuk meraih hasil maksimal. Kami memenangkan pertandingan tetapi gagal ke final," kata Kalezic. 

"Ini menjadi sejarah bagi sepak bola Indonesia. Pasalnya klub menunjukkan perkembangan yang sangat bagus," ujar pelatih asal Bosnia ini. []

Berita terkait PSM Makassar di Piala AFC: 

Berita terkait