Kronologi Kecelakaan Pemuda Kampung Ende di Matim

Nasib tragis dialami pemuda bernama Fajrin Sodikin di Manggarai timur. Dia meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tunggal. Ini kronologinya.
Ilustrasi kecelakaa, (Foto: Tagar/Ilustrasi)

Manggarai Timur - Nasib naas menimpa Fajrin Sodikin M. Nasir, 25 Tahun. Warga Kampung Ende, Kelurahan Kota Ndora, Kabupaten Manggarai Timur, NTT. Ia meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tunggal di Borong.

KBO Satuan lalu lintas Polres Manggarai Timur, IPDA Aris Ahmad membenarkan kejadian tersebut. "Ya benar telah terjadi kecelakaan tunggal, korban meninggal dunia," kata dia kepada Tagar di Borong, Kamis 20 Agustus 2020.

Sekitar pukul 01.30 WITA dini hari, 20 Agustus 2020 korban di nyatakan meninggal di Puskesmas Borong.

Ia menguraikan, kecelaakan tunggal yang merenggut nyawa pemuda Kampung Ende tersebut terjadi pada Rabu 19 Agustus 2020 sekitar pukul 23.00. WITA.

Tempat kejadian perkara kata dia, terjadi di jalan tikungan menurun Borong - Waling, tepatnya di Kampung Muting, Kelurahan Satar Peot, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur.

IPDA Aris menjelaskan, kejadian itu beawal ketika korban Fajrin Sodikin melaju dari arah kampung Paka menuju kearah Borong.

"Korban mengendarai  sepeda motor Yamaha Vixion warna merah muda tanpa tanda nomor plat," ujar dia.

Pemotor, lanjutnya, melaju dengan kecepatan tinggi dan tidak menggunakan lampu utama motor hanya menggunakan lampu senter handphone serta tidak menggunakan helm.

Saat memasuki tempat kejadian perkara, kata dia, korban tidak dapat mengendalikan kendaraannya sehingga keluar dari jalur aspal kemudian terjatuh dari atas motor.

"Pada saat itu warga sekitar menolong korban dan mengantarnya ke Puskesmas Borong guna mendapatkan perawatan. Namun sekitar pukul 01.30 WITA dini hari, 20 Agustus 2020 korban di nyatakan meninggal di Puskesmas Borong," jelas dia.

Dikatakannya, akibat kecelakaan tersebut korban mengalami luka robek di  kepala bagian belakang, tulang pergelangan tangan kanan patah, serta luka robek di telapak tangan kanan.

"Kondisi kendaraan bagian depan rusak parah," ujarnya.

IPDA Aris mengimbau agar masyarakat harus memeriksa kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan. Apalagi jika melakukan perjalan pada malam hari.

"Sebelum jalan, pemotor sebaiknya memeriksa lampu utama kendaraan. Harus dipastikan lampu-lampu kendaraan hidup sehingga menerangi jalan ketika berkendaraan di malam hari agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas," imbaunya. []

Berita terkait
Pasien Covid-19 di Manggarai NTT Meninggal Dunia
Seorang pasien Covid-19 berinisial RJ, 57 tahun, di Kabupaten Manggarai NTT meninggal dunia. Ini riwayat perjalanannya.
Kecelakaan, Pemuda Ende Manggarai Timur Meninggal
Melaju kencang, pemuda Kampung Ende, Manggarai Timur, kecelakaan saat melintasi jalan menurun menikung. Ia meninggal dunia.
Putra Manggarai NTT, Paskibraka di KJRI Melbourne
Indra Susanto, menjadi Paskibraka di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Melbourne, Australia. Indra merupakan putra asli Manggarai NTT.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.