Keutamaan Salat Tasbih dan Pahalanya

Satu di antara ajaran Islam selain menunaikan ibadah salat wajib juga mengerjakan salat sunah, yaitu salat tasbih.
Ilustrasi anak kecil salat. (Foto: pixabay)

Jakarta - Satu di antara ajaran Islam selain menunaikan ibadah salat wajib juga mengerjakan salat sunah, yaitu salat tasbih. Salat ini diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Salat tasbih ini dianjurkan mengamalkannya jika memungkinkan dilakukan setiap malam. Kalau tidak bisa tiap malam maka bisa sekali dalam seminggu. Kalau juga tak sanggup dapat juga dilakukan sebulan sekali atau setahun sekali.

Bahkan jika terlalu berat mengamalkannya sekali setahun setidaknya pernah melakukan sekali seumur hidup.

Pada bulan puasa Ramadan ini tak ada salahnya jika kita juga mengerjakan salat tasbih walaupun ini bukan amalan khusus untuk bulan Ramadan.

Namun karena bulan puasa Ramadan ini adalah momen spesial. Di mana dosa-dosa kita diampuni dan mengerjakan segala jenis kebaikan bakal diganjar pahala berlipat-lipat oleh Allah, maka ada baiknya jika kita juga mengerjakan salat sunah satu ini.

Salat ini bisa dikerjakan kapan saja. Berdasarkan hadis Nabi Muhammad, fungsi dan manfaat salat ini adalah untuk menghapus segala dosa baik kecil, besar, yang lampu, baru saja, disengaja ataupun tidak.

1. Berdirilah lurus menghadap kiblat lantas ucapkan lafazh niatnya.

Tata cara salat tasbih 

1. Berdirilah lurus menghadap kiblat, lantas ucapkan lafazh niatnya.

Jika dilakukan 2 rakaat

Niat Salat Tasbih
Ushalli sunnatattasbih rak'ataini lillahi ta'alaa.

Artinya: “Aku niat salat tasbih dua rakaat karena Allah".

Jika dilakukan 4 rakaat

Niat salat sunnah Tasbih
Ushalli sunnatattasbih arba’a raka'atin lillahi ta'alaa.

Artinya: “Aku niat shalat tasbih empat rakaat karena Allah".

2. Selesai membaca doa Iftitah, lalu membaca Surat Al-Fatihah, lalu membaca surat pilihan.

3. Setelah membaca surat, sebelum ruku’ membaca tasbih sebanyak 15 kali.

Subhaanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallahu wallahu akbar. walaa hawla walaa quwaata illa billahil`aliyyil‘azhiim.

Artinya: "Maha suci Allah Yang Maha Esa, segala puji bagi Allah dan Allah dzat yang Maha Agung".

4. Kemudian ruku', dan setelah membaca doa ruku', lalu membaca tasbih seperti tersebut diatas sebanyak 10 kali.

5. Selesai membaca tasbih 10 kali, lalu berdiri (itidal)

6. Setelah selesai membaca doa tahmid itidal, lalu dilanjutkan membaca tasbih  seperti diatas sebanyak 10 kali.

7. Setelah selesai membaca tasbih 10 kali, lalu sujud.

8. Ketika sujud, setelah membaca doa tasbih sujud, lalu membaca tasbih seperti diatas sebanyak sepuluh kali.

9. Setelah selelsai membnaca tasbih 10 kali, lalu duduk diantara dua sujud.

10. Setelah selesai membaca doa duduk antara dua sujud dilanjutkan membaca tasbih seperti diatas sebanyak 10 kali.

11. Setelah selesai membaca tasbih 10 kali, lalu sujud kedua.

12. Pada sujud kedua membaca doa tasbih sujud, lalu membaca tasbih seperti di atas sebanyak sepuluh kali.

13. setelah selesai membaca tasbih sebanyak 10 kali, sebelum berdiri ke rakaat kedua, kita melakukan "duduk istirahah".

14. Sambil duduk istirahah, kita membaca tasbih seperti diatas sebanyak 10 kali.

15. Kemudian setelah itu berdiri untuk menyelesaikan rakaat kedua dan seterusnya hingga empat rakaat.

16. Kita mengulang lagi membaca tasbih dirakat kedua dan seterusnya seperti di rakaat pertama. Jadi pada setiap rakaat masing-masing ada 75 kali tasbih, dan total 4 rakaat kita membaca tasbih sebanyak 300 kali.

Manfaat Mengerjakan Salat Tasbih

Salat tasbih ini landasan hukumnya Hadis Hasan yang Sanadnya Abdullah bin Abbas ra., diriwayatkan oleh At Tarmizi dan Darul Quthny.

Bahwa Rasulullah SAW memberitahukan kepada paman beliau Abbas bin Abdul Mutthalib, jika Paman melakukan salat Tasbih maka Allah SWT mengampuni dosamu yang awal dan akhirnya, yang lama dan yang baru, yang sengaja dan yang tidak sengaja, yang tersembunyi dan yang nampak, baik dosa kecil maupun dosa besar.

Laksanakan salat empat rakaat dengan bertasbih sebanyak 300 tasbih.

Jika kuasa lakukan setiap hari, jika tidak kuasa sejum'at sekali, jika tidak kuasa satu bulan satu kali, jika tidak kuasa satu tahun sekali dan jika tidak maka perbuat oleh mu seumur hidup sekali. (HR. Tarmizi dan Darul Qutni).

Maka barang siapa mengerjakan salat Tasbih itu niscaya diampuni Allah SWT.

Baginya segala dosanya, walaupun dosanya sebanyak buih di lautan dan seperti pasir di pantai sekalipun.

Demikianlah tertulis di dalam hadis Rasulullah SAW.

Manfaat dan keistimewaan salat tasbih sangat besar karena dalam Alquran banyak sekali perintah agar kita bertasbih kepada Allah SWT.

Dengan bertasbih, kita telah melihat dan mengakui keluarbiasaan dan keperkasaan Allah SWT dalam segala hal.

Berikut ini beberapa ayat Alquran yang menyuruh umat manusia bertasbih dalam keadaan apa pun.

"Maka bersabarlah kamu atas apa yang mereka katakan, dan bertasbih-lah dengan memuji Tuhanmu, sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya, dan bertasbih pulalah pada waktu-waktu di malam hari dan pada waktu-waktu di siang hari, supaya kamu merasa senang." (Thoha/20:130).

"Dan bersabarlah dalam menunggu ketetapan Tuhanmu karena kamu berada dalam penglihatan Kami, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu ketika kamu akan berdiri." (at-Thur/52:48).

"Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah sambil memuji Tuhanmu pada waktu petang dan pagi." (al-Mu’min/40: 55). Dari ayat-ayat itu jelas terlihat betapa besar manfaat dan keistimewaan salat tasbih.

Baca juga:


Berita terkait
0
Investasi Sosial di Aceh Besar, Kemensos Bentuk Kampung Siaga Bencana
Lahirnya Kampung Siaga Bencana (KSB) merupakan fondasi penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Seperti yang selalu disampaikan Mensos.