Keberadaan Harun Masiku, Ketua KPK: Gak Gampang Ya

Ketua KPK Firli Bahuri mengaku tak gampang menemukan tersangka kasus suap penetapan anggota DPR, Harun Masiku
Firli Bahuri. (Foto: Tagar/Popy Rakhmawaty)

Jakarta - Pencarian tersangka dugaan suap penetapan calon legislatif (caleg) DPR 2019-2024 Harun Masiku masih menemui jalan buntu. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengaku masih belum menemukan titik terang terkait keberadaan Harun.

Nyari orang itu enggak gampang memang ya.

Menurut Firli, menemukan caleg PDI Perjuangan (PDIP) itu tak semudah yang dibayangkan. Dia mengatakan pihaknya telah mencari ke sejumlah daerah yang dinilai merupakan titik persembunyian Harun.

"Nyari orang itu enggak gampang memang ya, itu sama dengan cari jarum dalam sekam, oke," kata Firli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Selatan, Senin 27 Januari 2020.

Firli menyebut KPK telah melakukan pencarian ke Sulawesi dan Sumatera Selatan. Namun, jenderal bintang tiga aktif di Polri itu bersama jajarannya di KPK belum menemukan hasil yang diinginkan.

"Kami sudah cari. Semua wilayah yang ada indikasi ada tempatnya persembunyiannya, apakah di Sulawesi, apakah di Sumatera Selatan, sudah kita lakukan semua. Tapi belum ada, belum ada ketangkep," ujarnya.

Meski mengaku menemukan kesulitan menemukan lokasi persembunyian Harun, Firli optimis menangkap tersangka penyuap Komisioner KPU Wahtu Setiawan dalam kasus pergantian caleg DPR mekanisme pergantian antarwaktu (PAW) tersebut. "Pasti akan ketangkap," kata Firli.

Kasus ini berawal ketika caleg PDIP Harun Masiku diduga menyuap Komisioner KPU Wahyu Setiawan dan anggota Badan Pengawas Pemilu Agustiani Tio Fridelina agar ditetapkan menjadi anggota DPR menggantikan caleg PDIP Nazarudin Kiemas yang meninggal dunia sebelum disahkan menjadi anggota legislatif.

Padahal, bila merujuk pada Undang-Undang, Nazarudin sebagai peraih suara ke-1 terbanyak di dapil Sumatera Selatan I digantikan oleh caleg beda partai yang menempati posisi ke-2, yaitu Riezky Aprilia. Harun diketahui menempati posisi ke-5 peraih suara terbanyak di dapil tersebut.

Di kasus ini, KPK telah menetapkan empat tersangka yaitu Harun Masiku dan Agustiani Tio Fridelina diduga sebagai penerima suap. Kemudian tersangka diduga pemberi suap Harun Masiku dan Saeful Bahri.

Semua tersangka kecuali Harun telah diamankan KPK dalam OTT yang digelar pada Rabu, 8 Januari 2020. Nama Harun diketahui telah berada dalam daftar pencarian orang (DPO). []

Berita terkait
Dirjen Imigrasi Tepis Berbohong Demi Harun Masiku
Direktur Jenderal Imigrasi Ronny Sompie menepis kabar melindungi Harun Masiku. Meskipun belakangan dia mengoreksi soal keberadaan caleg PDIP itu.
Kata Hasto Kristiyanto Soal Keberadaaan Harun Masiku
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto soal keberadaan tersangka suap calon legislatif PDIP Harun Masiku.
Hasto Sebut Harun Masiku Kader Terbaik PDIP
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menilai tersangka kasus dugaan suap perebutan kursi anggota DPR, Harun Masiku kader terbaik PDIP.
0
JARI 98 Perjuangkan Grasi untuk Ustadz Ruhiman ke Presiden Jokowi
Diskusi digelar sebagai ikhtiar menyikapi persoalan kasus hukum yang menimpa ustaz Ruhiman alias Maman.