Jakarta - Pada era ini banyak masyarakat yang lebih menikmati makanan instan (Fast food) karena dianggap lezat dan penyajiannya yang tidak memakan waktu yang lama.
Apalagi ketersediaan restoran yang menjual makanan instan kini mudah ditemui terutama di kota-kota besar. Melihat pergeseran pola makan tersebut, tidak heran banyak dari masyarakat yang mengalami gangguan kolesterol.
Bukan hanya orang tua namun kini banyak anak muda yang terserang pernyakit satu ini.
Kolesterol tinggi bila tidak diatasi, bisa menimbulkan berbagai penyakit berbahaya yang akan mengancam nyawa, seperti penyakit jantung koroner (PJK) atau kardiovaskuler.
Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh World Health Organization (WHO) pada tahun 2008, menyebutkan bahwa 39 persen dari 36 juta kematian di dunia diakibatkan oleh penyakit kardiovaskuler.
Untuk menurunkan kolesterol tinggi pada saat ini sudah banyak keluar produk obat-obatan ber zat kimia yang bisa ditemui di apotik. Namun pengobatan jenis ini nyatanya bersifat melemahkan tubuh dan memiliki efek samping.
Melihat hal tersebut banyak dari masyarakat yang mulai berbalik arah untuk mencoba pengobatan tradisional dengan memanfaatkan tanaman herbal. Selain tidak minim efek samping, tanaman herbal juga dirasa jauh lebih murah dibanding obat-obatan modern.
Bagi Anda yang ingin mencoba tanaman herbal untuk mengobati kolesterol tinggi, ada beberapa jenis tanaman yang bisa dimanfaatkan seperti.
1. Daun salam
Daun salam (Eugenia Polyantha Wight) mengandung minyak atsiri 0.05 persen yang terdiri dari sitral, eugenol, tanin dan flavonoid yang berperan sebagai antioksidan kuat, sehingga mampu menangkap superoksida dan menghambat oksidasi kolesterol LDL.
Selain mengobati kolesterol tinggi daun salam juga digunakan untuk pengobatan penyakit kencing manis, tekanan darah tinggi, sakit maag, diare dan menurunkan berat badan.
2. Kulit buah naga
Selain buahnya yang kaya akan vitamin, kulit buah naga ternyata memiliki segudang manfaat. Sebuah penelitian menyatakan bahwa kandungan polifenol dan antioksidan dalam kulit buah naga merah lebih tinggi dibandingkan buahnya.
Kulit buah naga merah mengandung zat potensial yang bermanfaat seperti, pektin (10,79%), pigmen betasianin (150,46 mg/100 g) dan 69,30% dari total serat makanan.
3. Jeruk nipis
Jeruk nipis mengandung senyawa flavonoid yang berfungsi untuk menurunkan tingkat produksi kolesterol LDL pada tubuh, sehingga dengan mengkonsumsi jeruk nipis dapat mengurangi resiko terjadinya serangan jantung.
4. Buah apel
Kandungan zat beta-glucan yang terdapat di buah apel berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol LDL pada tubuh karena zat tersebut mampu untuk mengontrol produksi kolesterol dalam darah.[]
(Agung Bukit)
Baca Juga:
- Kamu Kolestrol? Coba Deh 4 Jenis Minuman Ini
- Kementan Canangkan Pertanaman Perdana IP400 di Kabupaten Bima
- Benarkah Tanaman Hias Aglonema Bisa Tumbuh di Luar Angkasa?