Jakarta - Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) telah menempatkan varietas Aglonema simpletum pada daftar sepuluh tanaman udara bersih teratas karena kemampuan alami tanaman untuk menghilangkan benzena dan formaldehida dari sumber udara.
Bahkan, tak menutup kemungkinan aglonema suatu hari nanti dapat tumbuh di luar angkasa.
Seperti kita ketahui nama lain dari Aglonema adalah Cemara Cina atau Chinese Evergreen. Tumbuhan ini memiliki daun hijau dengan lurik putih yang menjulang dari batang hijau.
Tanaman Aglonema ini bisa juga dipakai untuk pembersih udara terbaik. Bahkan NASA, lembaga luar angkasa AS, juga menjadikannya maskot pembersih udara.
Subur dan penuh warna, aglonema tropis tidak hanya membersihkan udara tetapi juga terlihat sangat indah di taman atau ruang tamu Anda.
Dikitip dari Epic Gradening, berikut cara merawat Aglomena, Anda bisa mengikuti langkah-langkah ini apabila ingin mencoba memelihara tanaman hias ini:
Cahaya dan suhu
Terkenal sebagai tanaman dengan cahaya redup, varietas aglonema yang lebih gelap sangat populer sebagai tanaman indoor di kantor tanpa jendela. Varietas beraneka warna yang lebih terang atau berwarna-warni lebih menyukai sinar matahari tidak langsung yang sedikit lebih terang, tetapi juga dapat bertahan hidup di ruang kantor yang terang benderang, namun tidak dekat dengan jendela.
Tak perlu dikatakan, aglaonema sama baiknya dengan tanaman hias. Di lingkungan alami mereka, mereka akan terselip di bawah naungan pohon tropis, dan jarang mendapatkan sinar matahari langsung, sehingga mereka berkembang bahkan di dalam ruangan selama ada cahaya.
Aglaonema sensitif terhadap kondisi dingin. Mereka tidak boleh ditempatkan di lokasi di mana suhu turun di bawah 60 ° F derajat, karena tanaman dapat mulai menunjukkan tanda-tanda kerusakan dingin di mana saja di bawah kisaran itu. Mereka harus dipertahankan pada 65-80 ° F.
Air dan kelembaban
Pohon cemara Cina Anda yang berwarna-warni sedikit toleran terhadap kondisi air yang rendah, tetapi tidak boleh dibiarkan benar-benar kering untuk waktu yang lama. Idealnya, jangan biarkan tanah mengering lebih dari 25-30% di bawah pot sebelum memberikan air lebih banyak.
Di lingkungan alaminya, kelembapannya cukup tinggi sehingga tanaman akan menyerap sebagian kelembapannya dari udara. Anda dapat meletakkan aglonema di atas nampan kerikil dengan air di dalamnya untuk memberikan kelembapan ekstra.
Satu lagi, jangan pernah letakkan tanaman Anda di bawah ventilasi AC atau di area berangin. Itu tidak mentolerir kondisi kering dengan baik, ditambah kondisi yang lebih dingin dapat menyebabkan kerusakan pada dedaunannya.
Selain itu hindari menempatkannya langsung di jalur ventilasi pemanas, karena dapat mengering dengan cepat. []
Baca Juga
5 Tanaman Hias yang Dipercaya Membawa Keberuntungan
7 Tanaman Hias Cantik yang Beracun dan Mematikan
Cara Merawat Keladi Agar Tidak Mudah Patah
Ciri-ciri Janda Bolong, Tanaman Hias Dijual Ratusan Juta