TAGAR.id, Jakarta - Istirahat terbaik adalah tidur, sebab saat tidur maka tubuh akan melakukan relaksasi dan metabolisme akan semakin meningkat.
Orang yang tidak mengatur pola tidur ternyata juga beresiko menderita berbagai macam penyakit berbahaya.
Salah satu penyakit yang bisa datang akibat pola tidur yang tidak baik atau waktu tidur yang kurang adalah obesitas. Jadi mengatur pola tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan.
Dikutip dari video yang diunggah pada akun Instagram @dokterdecsa, Dokter Decsa Medika Hertanto menjelaskan kebiasaan yang beresiko meningkatkan obesitas.
Dokter Decsa Medika Hertanto menjelaskan bahwa bagi orang yang ingin mulai program diet sebaiknya memperhatikan beberapa hal berikut yang dianggap sepele padahal punya pengaruh besar.
Menurut Dokter Decsa Medika Hertanto jika hal ini tidak diperhatikan resiko obesitas menjadi lebih tinggi dan memicu kegagalan program diet.
“Tidak bisa tidur membuat resiko terkena obesitas menjadi lebih besar” kata Dokter Decsa Medika Hertanto.
Hal tersebut dikarenakan saat seseorang susah tidur maka hormon ghrelin meningkat. Hormon ini berfungsi meningkatkan nafsu makan.
Jadi tidak heran jika seseorang yang tidur larut malam atau begadang cenderung merasa lapar dan ingin segera mengonsumsi makanan berat.
Oleh karena itu, menurut Dokter Decsa Medika Hertanto menjaga pola tidur paling tidak sembilan jam dalam satu hari menjadi langkah awal menurunkan resiko obesitas.
Dokter Decsa Medika Hertanto mengajak semua orang untuk mulai memperhatikan pola tidur agar lebih berkualitas.
Dengan begitu tubuh akan terjaga kesehatannya dan terhindar dari berbagai resiko penyakit yang berbahaya. []
Baca Juga:
- Cara Menjalani Diet Telur, Pilih Versi yang Paling Aman
- Lima Tips Diet Sehat yang Baik dan Benar
- Manfaat Diet Flexitarian dan Cara Mengatur Asupan Makanan
- Penyebab Perut Buncit Susah Hilang Biarpun Sudah Diet
